Seekor anak katak kehilangan jln menuju hebitatnya. Sebut saja namanya Teot. Ia tersesat di taman kota. Ia hidup sendiri tanpa seorang keluarga pun yang menemaninya. Suatu ketika, ia bertemu sekumpulan katak preman di taman kota tersebut. Seluruh waktunya dinikmati bersama katak preman dengan aneka tingkah yang tak terkendali.....Setengah usia si Teot telah habis dalam dunia penuh fatamorgana. Ia melupakan keluarganya. Beruntung sang waktu memberinya kesempatan.... Ia bertemu dengan salah satu saudaranya, si Tekblung. Si Teot pun diajak kembali ke hebitatnya untuk berkumpul keluarganya, bernyanyi bersama, saling menggendong, berburu nyamuk bersama, makan bersama, lompat bersama. Namun....Si Teot tak bergeming dengan ajakan si Tekblung. Ia ingin asyik menikmati dunianya. Tak suka dengan niat baik Tekblung, ia pun mengusir Tekblung seketika. Dengan langkah gontai Tekblung pun pulang dengan membawa kabar buruk pada keluarganya, terutama ibunya karena ia tidak berhasil mengajak saudaranya menuju hebitat yang sebenarnya.Dalam keadaan sang ibu sakit, berulang Tekblung ke taman kota untuk merayu si Teot agar mau kembali. Berulang pula Tekblung menuai kekecewaan. Bukan sambutan baik yang didapat dari Si Teot, tapi cemoohan yang tak lumrah untuk seorang saudara . Suatu ketika....Teot datang ke hebitatnya dengan langkah terseok-seok, kaki berdarah-darah, dan mata berkaca-kaca. Seluruh keluarganya tersentak kaget dan segera mengobatinya. Rupanya, saat di taman kota kakinya sempat terenggut anak ular saat berpesta bersama sekumpulan katak preman. Dalam situasi yang demikian sulit, tak satu pun katak preman yang mau menolongnya. Setelah mengisahkan perjalanan hidupnya selama ini, tak berapa lama....Si Teot menghembuskan nafas terakhirnya. Ia tak sempat meminta maaf pada ibunya yang saat itu tengah mencari nafkah buat keluarganya. Yah, Si Teot meninggalkan keluarganya dalam usia yang sebenarnya masih muda tanpa banyak karya yang dicipta untuk sesama, bahkan tak ada kebaikan untuk masa hidupnya....@ Nasib seseorang sebenarnya sudah ada dalam genggamannya.MADESU or MADECA pilihan anda?