KOPI DANGDUT
KOPI DANGDUT
By, Hj. Ninik Kusmiarti. S. Pd. I
(Tagur remed ke 3)
Bayanganmu dalam angan melayang tersapu angin
Menggebu menari nari di awan mendung dalam relung ukiran yang kontras
Tiada kesunyian menerpa semilirnya hembusan nafas
Asmara terukir dalam dada berenang di arena kolam kopi dangdut samudera cintamu
Kugenggam serpihan kasih tingkat dewa denyut sederhana merasuki alunan jiwa yang terlena namun terpatri ikatan suci
Sakral membahana bahagia dalam sajadah panjang
Rose Diamond
Pondok Ungu 161020
8.34WIB
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi yang indah dan menarik untuk dibaca. Mantab full. Salam litearsi bu, salam kopi dangdut. ngopi sambil dengrin dangdut. hehe
Ya salam literasi trm kasih