RUANG RINDU(TANTANGAN HARI KE 9)
RUANG RINDU(TANTANGAN HARI KE 9)
Karya : Hj.Ninik Kusmiarti, S.Pd.I
Pikiran terbias asa dalam panorama alam
Hati yang beku menelusuri dinding berbatu
Mulut mendadak kelu tanpa kata
Mata tiada lagi berbinar redup tanpa daya
Lunglai tiada batas akhir
Gejolak jiwa menelusuri kalbu
Senja usia tak lekang dimakan waktu
Sedu sedan menggelayuti diri
Kesedihan tiada batas akhir
Senyum tak kunjung tiba
Merana
Meronta
Selaksa perintiwa menghimpit dada
Sajak cinta menggapai aksara
Disemai asmara menjelma
Rasa kangen ku padamu
Di ruang rindu kita bertemu
Rose Diamond
Pondok Ungu 310719
Pondok Ungu
22.34 WIB
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren Bundaaa. Dukses selalu
Aamiin bun trm kasih
Wow, ada rindu yang menggebu. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Keren, katakatanya indah .sukses ya
Keren puisinya bu. Semoga sukses selalu ya bu dan salam literasi.
Aamiin bun trm kasih
Pasti segera terbalas rindunya bunBagus puisinya
Keren Bu rindu siapa sih? sehat dan sukses selalu
Aamiin trm kasih, rindu putriku yg sdh menghadab Allah
Wow, pilihan katanya bagus Bunda... Sukses selalu buat Bunda ya
Aamiin trm kasih
Semakin keren
Trm kasih pak Iqbal