357. Liburan Melayang

Tagursiana 365#2/357/729

Menjelang pembagian laporan perkembangan anak-anak di sekolah satu minggu yang lalu, berbagai rencana menari -nari di kepala. Esok kemana, nanti kemana dan lusa akan melakukan apa. suasana santai mulai menyapa. Sayang hanya sekejap saja. Hanya sore hari menjelang libur di mulai. Selebihnya rencama-rencana tersebut hanya sebatas dalam memori.

Pagi pada hari pertama libur, waktu 24 jam seolah akan bertambah dua kali lipat menjadi 48 jam. Santai, setelah beribadah kembali memeluk guling, menarik selimut, berselancar di media soosial sepuas hati. Makan siang aah tinggal beli. Mulai menghubungi teman-teman membuat janji bertemu di kedai kopi bersantai. Ngobrol ketawa ketiwi haha hihi.

Malam hari kembali ke tempat tdur namun tidak memejamkan mata. Sekali-kali begadang hingga pagi. Toh tidak harus buru-buru mandi sikat gigi kemudian pergi bekerja tanpa sarapan pagi hanya seteguk kopi.

Whatsapp group sekolah mulai ramai, ada apa nih?  alih-alih mengajak pergi ke kedai kopi lagi atau kepantai dan tepian sungai. Sang kepala sekolah mengingatkan kewajiban persiapan mengajar sebaiknya dimulai saat libur, agar dapat di persiapkan dengan baik.disarankan membuat kelompok diskusi kecil untuk meringankan.

Oooh hai…rencana demi rencana berguguran satu persatu. Imbauan datang, Liburanku melayang.

Roemah 24 Desember 2022