Hari minggu adalah harinya ibu-ibu untuk beraktifitas dirumah. Kesibukan sebagai ibu rumah tangga sekaligus wanita karir, membuat beberapa aktifitas rumah tangga menjadi sedikit terabaikan disaat hari dinas Senin sampai Sabtu. Makanya minggu menjadi pelampiasan dan hari balas dendam bagi ibu ibu untuk beres-beres rumah, beli bahan belanjaan, masak, cuci gosok, semuanya dirapel dihari minggu.

Dian seorang ibu rumah tangga sekaligus wanita karir tampak tergesa gesa untuk menjemur pakaian yang sudah dicuci. Setelah menjemur pakaian, Dia segera mengendarai Scoopy coklatnya yang sedang parkir di halaman rumah dan meluncur menuju pasar induk untuk belanja bahan masakan tuk persediaan satu minggu.

Tentengan berat menghiasi tangan kiri dan kanan. Masih ada buah yang belum dibeli. Dian segera mampir ke kedai buah langgananya. Membeli beberapa jenis buah-buahan dan melatakkan diatas sepeda motor miliknya, mengambil dompet dan kembali lagi ke pedagang buah untuk membayar belanjaan.

Setelah belanjaan dibayar, Dian segera menenteng kantong besar berisi buah yang ada dihadapannya dan menuju sepeda motor yang di parkir tak jauh dari situ. Sebelum sampai di sepeda motor, suara lembut menyapa dan meminta kantong yang sedang dipegang Dian. Dengan tatapan tak senang dan sedikit sinis Dian menjawab, ini belanjaan saya kenapa diminta? Si ibu yang sedang bicara dengan Dian segera menjawab, maaf Bu, belanjaan ibu bukannya sudah ibu bawa dan ibu gantung di sepeda motornya, sambil menunjuk kearah kantong kresek biru berisi buah belanjaan Dian. Aduh.... Malunya udah salah pakai sewot pula. Dengan muka merah padam menahan malu Dian menyerahkan kantong plastik yang sedang dipegangnya dan berlalu dengan tak lupa tersenyum sambil meminta maaf.