nugraha okta

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
WAKTU
Pada akhirnya kita semua akan kalah oleh waktu

WAKTU

Sebenarnya tulisan ini aku buat bukan karena keinginanku untuk menulis. Tulisan ini aku buat karena tugas dari kepala sekolah yang sekarang gemar sekali menulis bahkan sempat menjadi penulis terpopuler. Jadi terbesit dalam pikiranku akan menulis sesuatu hal yang paling mudah menurutku Apakah tulisan ini menjadi yang pertama dan terakhirku? Jawabanya may be Yes, may be NO.

Matahari muncul terlalu pagi, dan seketika itu aku bangun dari kasur yang penuh kelembutan. Setiap hari aku lakukan itu demi menjalankan tugasku sebagai seorang guru yang profesional. O iya lupa... namaku NUGRAHA OKTA MAULANA, aku terlahir dari keluarga seorang guru. Ayahku seorang guru swasta yang mengajar di SMP. Aku anak pertama dari dua bersaudara, adiku bernama Anggi dia masih SMA kelas 3. Saat ini aku mengajar disebuah sekolah swasta yang bisa dibilang kecil namun kita semua mempunyai keinginan untuk membesarkan sekolah itu. MI unggulan AL ishlah namanya.

Tepat pukul 05.30 aku sudah mulai berangkat menuju sekolah dimana aku mengajar. Jarak sekolahku dengan rumah sebenarnya begitu dekat. Namun, program sekolah yang mengharuskan aku berangkat lebih pagi. Sekolah mempunyai program Tahfidzul qur’an dan kebetulan aku dibebani menjadi Kordinator program itu. Jadi akulah yang selalu mengawali datang di sekolah setiap pagi, yaa... tentunya mengharap bisa jadi contoh buat teman-teman guru agar selalu datang tepat waktu (tidak telat). Awalnya sih sangat sulit buat berangkat terlalu pagi. Bukan karena sering mbangkong looo... tapi memang kegiatan pagi dirumah cukup merepotkan yaitu momong babyku yang saat ini usia 24 bulan dan AHSRAFF namanya. Diusia segitu bisa dibilang lagi aktif-aktifnya anak kecil. Jadi, cukup merepotkan buatku ketika diajak lari. Kenapa aku yang menjaga babyku setiap pagi? kemana istriku? Tentusaja dia memasak buat bekalku di sekolah. Dengan dorongan semangat keluarga kecilku ini alhamdulillah aku selalu konsisten untuk selalu datang lebih awal di sekolah.

Selama 7 jam aku berada disekolah. Menjalankan program dan KBM yang sudah semestinya. Terkadang juga aku pernah merasa bosan, namun seketika bosanku hilang dengan melihat tingkah lucu murid-muridku dan bercanda bareng teman teman sekantor. Ketika bell pulang berbunyi, disitu aku mengembuskan nafas panjang yang artinya aku akan segera bertemu dan beristirahat bersama istri dan anakku. Sebelum aku bergegas pulang, aku melaksanakan kewajiban shalat terlebih dalu bersama murid dan teman-temanku. Memang seperti itu program sekolahku meskipun sebenarnya juga bisa shalat dirumah.

Sesampainya di rumah, keinginanku untuk membaringkan badan ini ternyata tidak terwujud. Ketika aku membuka pintu sudah ada yang menyambutku dengan pelukan yaitu babyku. Itu tandanya dia baru bangun dalam tidurnya. Yaaa siap-siap deh diajak bermain sampai sore hari hmmmm pikirku sambil menatap sang istri. Sikecil memang lebih dekat denganku dibandingkan dengan mamanya. Mungkin karena aku penyabar kali ya... he he. Waktu demi waktu berlalu, dan aku bersiap untuk melalukan aktifitas wajibku yaitu jalan-jalan sore. Babyku yang selalu mengajaknya karena dia senang sekali jalan-jalan (seperti mamanya) dan melihat sambil menghitung banyaknya perahu dipelabuhan. Matahari sudah mulai meredup dan aku bergegas pulang untuk aktifitas selanjutnya.

Setelah shalat maghrib, aktifitasku selanjutnya adalah memberikan pelajaran tambahan (LESS) untuk anak di sekitar rumah. Bahkan sekarang bukan lagi anak-anak di sekitar rumah melainkan jauh dari rumahku. Anak-anak yang mengkuti les dirumahku tergolong berhasil. Yang sebelumnya tidak peringkat alhamdulillah sekarang masuk 5 besar bahkan ada yang peringkat pertama. Mungkin dari itu sekarang semakin bertambah anak didik dan semakin bertambah juga pundi-pundi dolarku.... he he.

Setelah 2 jam akhirnya selesai juga aktifitasku yang satu ini. Begitu lega rasanya ketika melihat babyku sudah terlelap dalam tidurnya. Dan saatnya giliran mamanya yang mengajak bermain sampai kitapun tertelap he he he.

Udah itu saja ceritaku. Mungkin tulisan ini akan menjadi tulisan terbaikku. Namun ini akan menjadi tulisan terburukku ketika aku sudah menulis beratus ratus judul (kalau lanjut menulis lo ya).

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Hem tulisanya bagus...lanjut saja sbgi hobi

10 Feb
Balas

He he berawal dr bimbingan njenengan BuuTrimaksih

10 Feb



search

New Post