Nunuk Haryanti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Dua sisi yang ada dalam hidupku

TEMA : “ BIMTEK LITERASI PENULISAN BUKU TAHUN 2017 P4TK DAN PLB DI MAKASAR”

“DUA SISI YANG ADA DALAM HIDUPKU”

Pagi itu kami sarapan bersama keluarga sebelum berangkat mengajar. Sambil menyendok nasi saya berkata kepada si Bungsu, “ Ade besok Mama akan berangkat ke Makasar mengikuti latihan.”

Si Bungsu hanya diam sambil mengambil nasi yang saya sendokkan. “ Papa juga mau berangkat ke Bandung Raker Dek” sambil mengusap kepala si Bungsu yang duduk disamping suami saya.

Tiba-tiba anak saya meletakkan sendok dan berlari memeluk saya. Praaang! sendok nasi jatuh di atas piring makan saya. Saya pun menyambut pelukan si Bungsu. “ Mama Adek dirumah sama siapa?” sambil memeluk semakin erat.

“ Adek sama Mbak, ya! “ saya merayu sembari membalas pelukannya.

“Mama tidak lama hanya 4 hari, Ade mau oleh-oleh apa? nanti mama belikan” menenangkan hatinya

Sambil duduk dia berkata “ Adek mau jajan yang banyak dan mainan!”

“Iya, mama janji belikan pesanan Ade” sambil mengangkat kelingking dan tersenyum

Akhirnya pagi itu sepakat Si Bungsu mengijinkan kami berdua berangkat besok pagi ke palu menuju bandara.

Si Bungsu adalah anak ketiga dari tiga bersaudara yang sering kami tinggalkan untuk menunaikan tugas. Suamiku kerja sebagai karyawan sebuah Perusahaan besar yang menuntut dia untuk keliling antar pulau mengikuti pelatihan ataupun Rapat di Jakarta dan pulau yang lainnya.

Sedangkan saya sejak hamil si Bungsu menjadi seorang Guru yang aktif di berbagai organisasi . Jadi Si Bungsu inilah anak yang sering saya tinggalkan.

Sepulang sekolah saya parkir mobil di samping rumah. Tiba-tiba saya di sambut si Bungsu dengan senyuman sambil membawa selembar kertas di sodorkan ke tangan saya. “ Ma ada surat dari Senpai Candra besok pagi Adek ujian karate di PT LTT”

“Waduuuh” spontan saya menepuk kening sebelah kanan saya sambil mengambil kertas pemberitahuan dari guru karate si bungsu.

Si Bungsu sangat menyukai kegiatan karate. Dia tak mau ketinggalan latihan karate apalagi sampai ketinggalan ujian sabuk. Saat itu juga saya hubungi suami saya yang belum pulang dari kantor menyampaikan berita ini.

“ sebentar saya pulang Ma.”

Saya duduk di depan rumah menunggu.Tidak sampai 5 menit sampailah suami saya di rumah. Singkat cerita saya sampaikan semua itu. “ Papa gimana kalo mama ke palunya sore setelah damping Adek ujian karate? Kan mama terbang pagi. Pinta saya dengan memelas “ Kasihan Adek Pa!”

Suami saya termenung sejenak lalu mengiyakan permohonan saya.

Singkat cerita di paginya saya temani Si Bungsu ujian Karate dan sorenya saya meluncur ke palu untuk mengikuti BIMTEK LITERASI PENULISAN BUKU 2017 di Makasar. Lelah tapi menyenangkan karena dapat mendampingi Pangeranku ujian Karate.

Penulis : Peserta BIMTEK LITERASI PENULISAN BUKU TAHUN 2017

P4TK DAN PLB BANDUNG

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

mantep bunda nunu ...semangat

24 May
Balas

Tq Bu Sri

16 Jul



search

New Post