nunung listyani

Nunung Listyani, Guru di SMP Negeri 2 Karangrejo Kab. Magetan Jawa Timur....

Selengkapnya
Navigasi Web
Misteri Hati

Misteri Hati

Tantangan hari ke-20

#TantanganGurusiana

Sedalam dalamnya lautan lebih dalam hati manusia,ungkapan itu memang sangat benar sekali. Sedalam apapun lautan masih bisa kita tebak isinya, tapi hati manusia tidak ada yang bisa menebak, meskipun itu teman terdekat kita maupun kelurga kita.

Teman yang saya anggap teman sejati pun tidak akan saya tahu isi hatinya. Meski kelihatan sangat baik dan memuji muji saat di depan saya belum tentu akan sama baik saat di belakang saya. Bahkan ada juga yang kelihatan baik di depan saya ternyata bisa memfitnah saya, bisa memutar balikan fakta juga. Padahal kalau saya pikir teman dekat itu selalu ada di dekat saya, bersama sama saya.

Yang lebih miris saat saya mempunyai masalah dengan orang lain teman seperti ini seperti menambah keruh suasana. Iya kalau teman seperti ini tidak begitu pandai mempengaruhi orang mungkin tidak begitu masalah, tapi kalau teman seperti ini pandai ngomong dan pintar mempengaruhi orang bagaimana. Dan teman seperti ini kalau hanya sekedar teman yang tidak ada hubungan apapun dengan saya juga tidak apa, tapi kalau teman seperti ini teman satu kantor atau satu pekerjaan dengan saya, bisa neraka bagi saya. Seperti pernah ada kejadian yang membuat saya sedih dan merasa kehilangan karena teman saya ini. Ingin marah tapi itu teman saya ke mana mana bersama sama saya, kalau tidak marah nyesek dada saya karena ulah teman saya.

Dan cara merugikan saya pun seperti enteng saja, pura pura merasa kasihan pura pura biar saya tidak repot, tanpa konfirmasi dulu apa saya senang apa tidak atau saya repot apa tidak, langsung membuat keputusan tanpa lebih dulu membicarakan atau menanyakan dulu pada saya.Tentu saja ini sangat merugikan saya, pekerjaan yang dipercayakan pada saya akhirnya hilang, karier yang akan mulai saya tapaki lenyap gara gara teman saya cerita dan mengompori pimpinan saya “jangan saya” karena berbagai alasan yang kelihatnnya ingin membantu saya. Tentu saja kejadian ini sangat membuat sedih. Belum lagi masalah kekasih hati, teman saya ini seperti tidak rela dan tidak terima tanpa saya tahu sebabnya, dengan tega melarang kekasih untuk tidak berhubungan dengan saya, tanpa saya tahu sebabnya juga, yang saya tahu tiba tiba kekasih saya tidak ingin menemui saya lagi.

Menyikapi teman yang sangat merugikan ini saya hanya bisa ikhlas saja meskipun hati menangis dan menjerit. Bagaimana tidak, semua sudah menjadi bubur, karena saya tahu setelah semuanya terjadi. Yang penting bagi saya selalu berdoa supaya saya bisa mencari pengganti sesuatu yang hilang dari saya karena ulah teman saya, dan yang lebih penting saya harus menjauhi teman seperti ini.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post