Nuraeni

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

WAS-WAS

Siang itu, tepat hari kamis tanggal 8 juli 2021 sepulang dari sekolah, seperti biasa menyiapkan makan siang untuk suami dananak-anak dan kemudian makan bersama sambil menceritakan pengalaman di tempat kerja masing-masing , sesekalibercengkrama dengan anak yang pertama karena ada kucing lewat dan dia sangat takut sama kucing

Setelah semuanya selesai,maka saya pun membereskan segala sesutunya sambil memasak sedikit nasi untuk persiapan makan malam, sambil menyapu ruang makan yang sedikit ada sisa makanan yang berserakan. Tiba-tiba si bungsu lari menuju dapur sambila berteriak

“Mama…….. ada hangus…..” teriaknya

Sayapun langsung lari menuju dapur dan segera matikan kompor. Rupanya nasi yang kumasak tadi hangus dan tak satupun yang mencium bau hangus itu. Kami baru sadar bahwa semua penghuni yang ada di rumah tidak berfungsi penciumannya.

“Masya Allah, kenapa saya tidak cium bau hangus tadi ini ? padahal saya hanya jarak beberapa meter dari kompor, pasti ada masalah dengan penciuman kita” Gumamku dalam hati.

“Pa, apa bapak cium bau hangus tadi?” tanyaku semakin penasaran

“Tidak, memangnya apa yang hagus ?” Jawab suamiku acuh karena dia sementara berada di depan laptop sambil sesekali mengerutkan keningnya pertanda dia lagi pusing dengan pekerjaannya yang menumpuk. Sejak kejadian itu, saya semakin penasaran kenapa kami berempat yang ada di rumah, satupun tak ada yang mencium bau hangus.

Kutanyakan satu persatu kepada anakku si sulung dan si bungsu tapi tetap mereka tidak ada yang mengaku mencium bau hangus tadi siang.

Kami baru menyadari bahwa penciuman kami memang benar-benar tidak berfungsi , fikiran sayapun semakin tidak karuan, saya semakin rajin membuka di youtube bagaimana ciri-ciri orang ygn terken vitus corona dan saya tangkap diantaranya adalah hilangnya penciuman, sayapun semakin kawatir jika apa yang kami hindari dan berusaha untuk selalu mencuci tangan, rupanya akan menimpa kami sekeluarga. Kuberanikan diri pergi ke apotik untukmembeli berbagai macam vitamin dan tentunya madu yang juga sangat efektif untuk menaikkan imun sebagai salah satu jalan untuk melawan virus corona.

Se,inggu kemudian penciuman kami berangsur-angsur pulih, Alhamdulillah tak lupa kami bersyukur kepada Allah swt karena atas izinnya kami bisa melewati masa-masa sulit kami sekeluarga. Dan semoga ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk tetap berhati-hati dengan semua yang ada di sekitar kita, harus tetap mematuhi protocol kesehatan dan jaga jarak.

Semoga ini menjadi hikmah yang baik bagi kami

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

bukan corona, memang lagi pilek..hehehe

09 Sep
Balas

Hehehe

10 Sep
Balas

Hehehe

10 Sep
Balas



search

New Post