Oleh : Nur Aisiyah

#tagursiana hari ke 22

Bagi sebagian orang Jawa, terutama Jawa timur tidak asing dengan kata atau ucapan "mandak". Mandak adalah istilah atau ucapan atau kata yang ditujukan untuk mengungkapkan sesuatu yang dianggap mudah atau enteng bagi yang mengucapkan.

Misal, "Istrinya pakde itu ya, mandak njait saja gak bisa!" atau, "Gimana to pakde, mandak meyakinkan bude agar dibolehin nikah lagi koq gak bisa."

Satu hal/pekerjaan mungkin bagi sebagian orang terbilang enteng atau mudah. Tapi bagi sebagian yang lain belum tentu bisa. Nah bila ungkapan ini dilontarkan kepada orang dengan golongan kedua ditambah logat sedikit merendahkan bisa jadi akan menghujam jantung, membelah hati, menusuk di kalbu orang tersebut. Terlebih diucapkan dihadapan orang banyak. Bagi yang telinganya tebal gak masalah. Tapi akan runyam bagi orang orang yang agak sensitif. Apalagi kalau dihadapan perempuan yang akan menerima "tamu agung" tiap bulan. Bisa jadi keesokan harinya beli piring baru.

Jadi, berhati hatilah dengan kata "mandak!"

Ponorogo, 13 Pebruari 2021