karakteristik Pendidikan Islam
خصائص التربية الإسلامية
1) الربانية: أن التربية الإسلامية أحكامها وتوجيهاتها وكل مايعلق بها مصدرها إسلامي ورباني من لدن حكيم عليم وليست نابغة من أهواء الناس ونظرياتهم الوضعية الضعيفة، التربية الإسلامية هدفها جعل كل أصخاص المسلمة في ظل التوجيهات الإسلامية التي يوجهه لأفضل أخلاق كما ربطت بين الإيمان والحب في الله، طاعة الوالدين كطاعة الله وعموم الأمر بالإحسان والعدل وأداء الأمانة للناس.
2) الشمول والتكامل: التربية الإسلامية تتميز بالشمول والتكامل من جوانب الحياة الإنسانية وتكون حَلًّا للمشكلة في كل عصر وجيل وصالح لكل زمان ومكان لأن صانعها الله الذي شرعها إلى يوم القيامة، كعلاقة الإنسان بربه وعلاقتهم الإجتماعية كعلاقة الزوجية، علاقة الولد بوالده وعلاقة المرء بمجتمعه وغيرها
3) التوازن والتواسط: التربية الإسلامية تهتم بجميع جوانب الإنسان كتربية الالخلقية والجسمية والعقلية والروحية فلا يطغى ولايهمل جانبا دون جانب كما أمر بمكارم الأخلاق وحذر برذائلها وأمر بالزواج وحذر الزنا وأمر بالعمل والكسب والأكل والشرب الحلال وحذر بالشبهة والحرام، فلا تجد الأوامر إلا بالنواهي ولا إفراط ولاتفريط في تطبيقها.
4) الثبات والمرونة: التربية الإسلامية مبادئ ها ثابتة ومرونة ولكن وسائلها متغيرة ومتطورة ولها القدرة على وضع الحلول والتحليل على مشاكل حياة الناس في كل زمان ومكان لأن الإسلام جاء بالقواعد كلية ووجه العلماء والمجتهدين للنظر والتعمق على المسائل والحوادث الجزئية الطارئة بين الناس، وأما النظرية البشرية فلا ثبات ولا مرونة فيها لضعف منهجه ولا تليق لكل زمان ومكان وتشريعها محدودة وتسبِّبُ الإنحرفات الخلقي والتربوي بين الناس.
5) الواقعية: التربية الإسلامية مناسبة ومتاوافقة مع الفطرة البشرية والقدرات الإنسانية ومواهبها إما عقلا وجسدا أو روحا، الإنسان في واقعه يحب خير الأمور كالإحسان للناس والتواضع كما لا يحب ويكره التكبر والتجبر والغيبة وغيرها من المعاصي.
Karakteristik/Keunggulan Pendidkan Islam
1. Robbaniah/ketuhanan: Sistem pendidikan islam mulai dari hukum dan arahan serta segala sesuatu yang bersangkutan dengan pendidikan islam bersifat islami dan rabbani yaitu bersumber dari Allah rob yang maha bijaksana dan maha mengetahui bukan lahir dari hawa nafsu manusia atau teori-teori mereka yang lemah. Pendidikan islam bertujuan untuk mencetak manusia-manusia muslim yang memiliki karakter yang baik dan islami seperti seseorang mampu mencintai sesuatu dalam iman dan cinta karena Allah SWT, mematuhui orang tua sama dengan memtuhi Allah SWT, berbuat baik,adil dan menunaikan amanah kepada seluruh manusia karena Allah SWT.
2. Paripurna dan menyeluruh: dari keunggulan pendikan islam adalah integritas dan sempurna mencakup danmeliputi seluruh aspek kehidupan manusia sehingga selalu menjadi solusi permasalahan dalam setiap masa dan generasi serta cocok disetiap zaman dan tempat karena Allah SWT sebagai maker yang mensyari’atkannya sampai hari qiamat seperti hubungan seseorang dengan tuhannya, masyarakatnya baik itu hubungan keluarga antara suami dan istri, anak dan orang tua dan masyarakatnya.
3. Seimbang/proporsional: Pendidikan Islam seimbang dan adil dalam memperhatikan pendidikan akhlaq, tubuh, akal dan ruh manusia dan tanpa memperhatiakan satu aspek dan membiarkan aspek yang lain sebagaimana islam meperhatikan akhlaq yang baik dan selalu menyuruh menjauhi akhalaq yang buruk, menyuruh berkeluarga dan melarang zina, menyuruh bekerja, makan dan minum yang halal tetapi juga melarang yang haram, maka tidak ada suruhan kecuali ada larangan serta tidak ifroth/ekstrem/ belebihan dan tafrith (belebihan/tidak perhatian)/harus seimbang dalam menerapkannya.
4. Konsisten dan fleksibel: Pendidikan Islam permulaannya konsisten dan fleksibel dan akan tetapi media/sarananya berbeda-beda dan berkembang dan pendidikan islam mampu menyelesaikan masalah dan memecahkan persolan/kesulitan kehidupan manusia pada setiap zaman dan tempat karena islam datang dengan kaedah-kaedah yang menyeluruh dan sudut pandang ulama dan para mujtahid sebagai pandangan dan pendalaman atas permasalahan-permasalahan dan potongan peristiwa peristiwa darurat yang terjadi diantara manusia, dan adapun pandangan manusia tidak konsisten dan fleksibel dalam pendidikan islam karena lemah pedomannya dan tidak sesuai dengan setiap zaman dan tempat dan anjurannya terbatas dan menyebabkan berubah/melenceng perilaku/akhlaq dan pendidikan diantara manusia.
5. Faktual : Pendidikan islam cocok dan sesuai dengan fithrahnya manusia dan kemampuan seseorang dan bakatnya baik secara akal, badan dan ruh, seseorang pada kenyataannya suka perkara –perkara yang baik seperti berbuat baik kepada manusia, dan tawadhu’ sebagaiamana manusia tidak menyukai kesombongan dan ghibah dan dan selainnya dari kemaksiatan.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar