Kabut Kelam Berubah Kesuksesan Karena Sabar

#Tagur Menulis ke - 39 #

Gurusiana

Cerita ini asli tulisan sahabat saya yang malam ini tanpa sengaja komunikasi lewat watsapp. Tanpa sadar pula kami berbincang santai. Tanya kabar Mading - masing.

Dulu memang kami pernah satu anggota grup MGMP salah satu mapel IPA. Kami akrab karena memang sering ada acara yang membuat kami bisa bersama.

Sama - Sama mapel IPA, dan kami akrab sekali.

Seiring berjalannya waktu , kami dipsahkan oleh keadaan dimana kami tidak bisa berkumpul lagi seperti dulu,karena ternyata aku harus dimutasi dan dipromo menjadi kepala. Jadi pertemuan kami juga sangat terbatas. Tanpa sengaja siang tadi kami bertemu kebetulan saat ada rapat di sekolahnya.

Tidak lama kami ngobrol karena rapat segera dimulai.

Ternyata kerinduan dia berlanjut saat sore tiba. Tiba - tiba dia menyapaku lewat status Watsapp yang saya apload tentang kegiatan - kegiatan saya di sekolah.

" Salut dengan Jenengan, Bu " dia menuliskan itu.

Saya jawab, " Terimakasih Ibu, mohon doanya untuk kemajuan Madrasah kami ".

Setelah itu tak terasa beliau saling curhat tentang kondisi beliau saat ini.

Bercerita juga tentang kekecewaan yang dia alami saat ini. Tentang pekerjaan dan tanggungjawabnya.

Saya hanya bilang " sabar...insya Allah akan terwujud impian".

Setelah itilu kami berbincang - bincang kesana kemari.. sampai akhirnya beliau menanyakan tentang saya terhadap perlakuan seseorang yang dahulu sangat membenciku.

Sya jawab " Dia baik ,bahkan sya anggap dia saudara sekarang meskipun aku menjadi pimpinannya.". Saya tidk pernah bencibterhadap siapapun termasuk yang sudah membenciku dan membulliku.

"Masya Allah , berkat kesabaran Jenengan semua jadi berubah kesuksesan ", katanya.

Dibawah ini asli tulisan beliau sahabat saya tanpa mengurangi satu katapun.

Ternyata kebesaran hati untuk menerima orang yg telah menyakiti hati kita akan membuat dia merasa rendah tanpa harus kita mengatakan apapun itu

Tapi saya salut dg kebesaran hati jenengan... Bila mengingat masa lalu

Saat seseorang itu berada di atas, bisa melakukan apapun, dia lupa kalo semua itu hanya titipan yg suatu saat bisa d ambil oleh yang MEMILIKI NYA.

Bahkan kadang dia juga lupa kalo suatu saat kebenaran akan membuktikan dan akan menjadi jawaban dri semua kejadian yg pernah ada.

Kala aku mendengar semua cerita tentang dia.

Di hati sempat terbersit kata... Apa benar nggk sih itu semua. Karena aku secara pribadi begitu mengenal dan mengagumi sosok pribadinya..

Dengan berjalannya waktu aku semakin tau apa itu kebenaran dan pembenaran.

Suatu saat kita berada pada posisi dimana kita dipermalukan di dpan banyak orang. Saat itu air mata terasa tak ada lagi harganya, bahkan kebaikan pun tak nampak di matanya.

Dengan penuh sabar dan iklas aku sellu menerimanya. Dengan penuh harap aku sllu berdoa semoga suatu saat akan ada pembuktian tanpa aku harus membuktikan nya.

Meski kebencian sllu ada pada dirinya namun dg penuh sabar aku tak pernah lelah menyimpan air mata dn menghapus dendam. Dan suatu saat aku yakin akan aku peroleh buah kesabaranku selama ini.

Lalu bagaimanakah kisah selanjutnya..ayuk ikuti terus kisahnya..

# salam damai dan sabar#

# sabar pasti berlayar#