Nurani Ike

I wanna be what I wanna be...

Selengkapnya
Navigasi Web
Belajar dari Drakor 'The World of Married'

Belajar dari Drakor 'The World of Married'

Beberapa minggu ini saya sedang senang-senangnya nonton Drama Korea “The World of Marriage”. Awalnya tidak sengaja saja ketika membuka channel tivi, ketemu program ini. Karena tidak mengikuti dari awal, saya jadi tidak mengetahui ceritanya dari awal, bagaimana permulaan ceritanya, bagaimana antiklimaks terbangun, tetiba saya dihadapkan dengan konflik yang hampir memuncak. Namun, bukan itu yang akan saya bahas di sini. Saya justru sangat senang ketika menemukan bagian dari konflik tersebut, yaitu pada saat Sun Woo benar-benar mengetahui kalau Lee Tae Oh mempunyai perempuan lain dan parahnya sedang mengandung anaknya. Lagi-lagi bukan itu yang akan saya bidik. Ada satu hal yang saya akan paparkan di sini.

Ketika Sun Woo dipojokkan oleh seseorang yang memeras dirinya, dia tidak memberikan uang sepeser pun kepadanya. Namun, keputusan Sun Woo untuk tidak memberi uang suap kepada pemeras itu justru berbalik kepadanya. Dia diadukan ke pimpinan di RS dan kepada suaminya. Pada saat adegan itu, Lee Tae Oh menyinggung adanya hal yang tidak beres pada Sun Woo, terkait dengan kesehatan mentalnya. Lee Tae Oh menyinggung tentang peristiwa kecelakaan kedua orang tua Sun Woo. Kecelakaan itu disebabkan oleh rasa ketidakberdayaan ibunya ketika dikhianati oleh ayah Sun Woo hingga membuat sang ibu berbuat keluar dari batas dan nalar. Tampak saat itu Sun Woo mengalami kegundahan karena peristiwa yang membuat dia kehilangan kedua orang tuanya tersebut muncul kembali di benaknya. Pada penderita gangguan kejiwaan (belum tentu gila), peristiwa yang tidak menyenangkan itu tersimpan di dalam memori terdalamnya. Apabila itu terpicu, dia bisa melakukan apa saja. Sejenak seperti hewan yang bereaksi mengikuti intuisinya untuk mempertahankan diri. Itu biasanya disebut otak reptil. Parahnya lagi, Sun Woo seolah akan membunuh anaknya dengan menceburkannya di danau di pinggiran kota. Kekecewaan yang mendalam Sun Woo terhadap suaminya, Lee Tae Oh, dan kecintaan Jun Yong kepada ayahnya justru membuat luka batin Sun Woo makin dalam. Ternyata itu tidak dilakukannya. Mungkin karena rasa keibuannya yang masih melekat dalam dirinya.

Hingga akhir tayangan di episode ini, banyak rekan dan sahabat yang masih mengasihi Sun Woo. Justru mereka memberikan perhatian dan cinta yang lebih dari sebelumnya. Sun Woo tetap bertahan untuk melanjutkan hidup bersama anak semata wayangnya. Kekuatan dirinya untuk keluar dari jeratan luka batin saat dia masih kecil pasti tidak mudah dia jalani.

Dari drama Korea tersebut, saya belajar tentang bagaimana pengendalian diri terhadap luka batin yang melekat dalam diri saya. Berusaha sekuat tenaga untuk keluar dari jeratan luka batin di waktu kecil adalah salah satu usaha yang wajib saya lakukan sekarang ini. Untuk Anda, siapa pun Anda, baik suami maupun istri, kenali diri Anda, anak Anda, dan masa lalu Anda. Temui ahlinya sesegera mungkin.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Hebat...

21 Sep
Balas



search

New Post