Titik Jenuh
Rina melangkahkan kakinya dengan gontai. Sepulang dari mengajar, ada perasaan aneh tak menentu yang dialami. Hatinya berkecamuk dengan pikiran- pikiran yang menghantui akhir -akhir ini.
Dua tahun usahanya selama ini tak menghasilkan apa-apa. Bahkan hampir 15 tahun mengabdi menjadi seorang abdi negara seolah tak membawa hasil yang signifikan.
Suatu hari ia mengeluhkan persoalan yang dihadapi pada Fauziyah teman seprofesinya. " Sudahlah dijalani saja Bu Rina, pasti semua akan berakhir dengan baik" nasehat Bu Fauziyah sambil menepuk pundak Bu Rina.
" Tapi saya sudah ada pada titik jenuh Bu" jawab Bu Rina dengan nada meninggi.
"Lantas keinginan Bu Rina sejauh ini yang belum tercapai apa?" selidik Bu Fauziyah dengan hati-hati.
" Syukuri semua usaha yang sudah Ibu jalani selama ini, ndak usah neko-neko. Dan nikmati setiap proses yang sudah dilalui, pasti Ibu akan happy" nasehat Bu Fauziyah yang diamini oleh Bu Rina. ❤️❤️❤️
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar