Pelajar Harapan Kita
Haii gaesss... Pasti kita semua mengenal kata tersebut karena kita adalah manusia. Manusia merupakan orang yang tidak bisa hidup sendiri, melainkan harus memiliki seorang teman. Teman ini yang menghiasi kehidupan sosial individu. Begitu juga dengan sebuah ilmu.
Ngomong-ngomong tentang ilmu ni yah gaess. Adakah yang bisa hidup tanpa ilmu?
Jawabannya sudah pasti tidak ya, karena ilmu merupakan teman kita sejak kecil. Jika berbicara tentang ilmu, kita sudah berpikir atau membayangkan sebuah pengetahuan yang sangat tinggi. Tau nggak, belajar menggunakan memasukkan kancing baju untuk anak usia tiga tahun merupakan sudah menjadi sebuah ilmu. Apalagi sampai usia kita saat ini pastilah sudah banyak ilmu yang kita dapatkan, baik segi ilmu bertata krama, sopan santun, maupun ilmu akademik.
Bagaimana jika ilmu tersebut teracuni oleh zat-zat yang bisa merusak otak kita?
Kalian tau gak gaess, zat apa itu ya???
Nah zat-zat itu adalah zat adiktif atau zat psikotropika. Berbicara tentang zat-zat tersebut, mungkin para pelajar di kota besar maupun di pedalaman sudah tidak asing lagi dengan zat-zat tersebut. Banyak diantara anak-anak penerus bangsa kita sudah mengenal obat yang bernama zenith. Obat inilah yang kebanyakan dikonsumsi anak-anak pelajar kita yang kurang mendapatkan perhatian orang tua.
Obat ini sangat mudah didapat. Para pelajar yang sudah mengenal bandar penjual obat, hanya datang dan membeli, kemudian menggunakan obat tersebut dengan melebihi dosis takaran. Dampak yang terjadi adalah pengguna dapat merasakan pusing atau perasaan “fly” yang booming dikalangan remaja dan semakin ketagihan. Bukan hanya obat zenith, obat-obat lainnya juga bisa berdampak demikian jika digunakan lebih dari dosisnya seperti obat batuk dan obat pusing.
Bukan berbicara masalah obat, tetapi kita akan berbicara bagaimana menjaga diri kita sebagai generasi penerus bangsa. Bukan juga salah teman jika kita terjerumus oleh mereka, tetapi alangkah baiknya jika kita mampu mengontrol perilaku dan menyaring apa yang baik dan tidak untuk kita.
-Peserta sagu sabu Sampit-
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
"Bukan juga salah teman jika kita terjerumus oleh mereka, tetapi alangkah baiknya jika kita mampu mengontrol perilaku dan menyaring apa yang baik dan tidak untuk kita." Nasihat keren
Semangat sagusabu sampit ✌
Makasih @yudha dan @hastri
Hahahah...