Hadapi dengan Senyuman
#Tagur hari kedelapan#
Menjadi seorang pendidik di zaman sekarang tidaklah mudah. Tuntutan untuk menjadi pendidik yang berkualitas, mumpuni dalam menghadapi murid sekaligus orang tua murid serta tegas saat menghadapi murid.
Pembelajaran semester satu baru berjalan dua bulan, ketika aku mendapat kabar yang kurang mengenakan dari salah satu atau mungkin lebih dari satu orang tua murid yang merasa kurang 'sreg' dengan gaya mengajarku. Mereka membicarakan hal itu di WAG khusus orang tua. Kebetulan OTM ini memiliki anak yang bisa dikatakan kemampuannya kurang dibanding yang lain. Sebagai guru kejadian seperti ini hal yang wajar terjadi dan harus disikapi dengan berhati-hati. Tidak semua OTM berpikiran negatif. Mereka yang dapat memahami situasi KBM di kelas satu, tidak banyak komentar. Mereka mendukung penuh program dan gaya mengajar yang aku tampilkan.
Maka aku melalui WAG kelas mencoba membuka dialog dengan cara mengirimkan video pembelajaran tentang situasi mengajar di kelas satu SD. Kemudian aku menunggu respon dari OTM ku. Setelah beberapa orang merespon, aku mulai membalasnya. Aku bahas semua yang terjadi di kelas secara garis besarnya kemudian tidak lupa meminta masukan agar aku bisa menindaklanjuti apa yang bagus dan melengkapi apa yang kurang serta tidak lupa meminta maaf jika dari 32 orang murid ada yang tidak terfasilitasi dengan baik.
Selain itu aku juga rajin mengirim foto ataupun video kegiatan di kelas agar terlihat pembelajaran yang aku berikan. Ketika ada kesempatan aku izinkan OTM ikut mengawasi anak-anak pada acara lomba. Dengan demikian mereka bisa melihat sendiri bahwa tidaklah mudah menghadapi 32 murid dengan tingkah polah yang beragam di kelas seorang diri.
"Kami aja menghadapi satu anak di rumah kewalahan, Bu."ujar salah seorang walimuridku.
Aku hanya tersenyum saja mendengarnya. Aku bersyukur sekarang tidak ada lagi yang komplain dan merasa anaknya diabaikan olehku. Kepercayaan mereka adalah hal yang membuat langkahku menjadi ringan saat mengajar dan membimbing mutid-murid serta menghadapi situasi yang sulit di kelas.
Jakarta, 17 Januari 2023
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar