Belajar Memilih dan Dipilih

(Tantangan 611)

Pukul 07.30 seluruh siswa sudah berada di lapangan. Mereka duduk beralaskan karpet plastik sederhana. Antar putra dan putri hanya disekat tali rafia. Setidaknya mereka tidak menyatu dalam satu tempat. Panitia pemilihan ketua OSIS sudah menata rapi media untuk belajar berdemokrasi. Sederhana dan tujuan belajar dapat dicapai yaitu belajar kepemimpinan.

Hasil musyawarah dan berbagai uji kelayakan untuk bakal calon sudah dilaksanakan dan mendapatkan tiga pasangan. Pasangan nomor satu dan dua putra dan putri. Sedangkan pasangan ketiga calon ketua dan wakil keduanya putri. Acara diawali sambutan wakil kepala sekolah bidang kesiswaan. Selanjutnya kegiatan pertama yang dilakukan adalah masing-masing pasangan calon menyampaikan visi dan misi. Kemudian dilanjutkan dengan pertanyaan oleh panitia.

Salim, salah satu siswa kelas 9 mendekati Pak Juned, “Pak, gini ini ngapain si Pa?” Pak Juned sambil memperbaiki posisi pecinya yang dikenakan agak miring sambil senyum menjawab pertanyaan Salim, “Hehehe, Lim ini pelajaran mahal. Waktu Bapak dulu di SMP belum seperti ini. Nak, inilah belajar memilih dan dipilih. Tepatnya belajar dipimpin dan memimpin. Kita hidup di mana pun tak lepas dari organisasi. Sekecil apapun ada organisasi. Berarti ada yang dipimpin dan ada yang memimpin.” Salim manggut-manggut mendengarkan penjelasan Pak Juned.

Jumat, 1 September 2023