Hensi Nurhayati

Hensi Nurhayati lahir di Seluma. Tinggal di Kota Bengkulu. Mengajar disebuah SMPN di kota Bengkulu....

Selengkapnya
Navigasi Web

Ibu Aku ini Anakmu

Tantangan gurusiana lagi.

Setelah menikah lagi, selama bertahun tahun menjada dan menduda mereka dipertemukan untuk membina sebuah keluarga, yang dulunya mereka ini sama sama di tinggalkan pasangan karena meninggal dunia...pada awalnya semua baik baik saja sama seperti keluarga yang lain pada umumnya karena mereka sama sama mempunyai dua anak jadi semua bisa lengkap dalam artian adil.

Dua tahun pernikahan Nini dan fi di karuniai seorang anak perempuan yang cukup menggemaskan lucu dan imut ya mungkin aja ini pelengkap ataupun perekat hubungan mereka dikedepannya......namun bedanya setiap mereka cek Cok suami istri anak yang baru lahir ini menjadi korban seolah olah dia bukan anaknya walau lahir dari rahimnya.

Setahun dua tahun si anak ini tumbuh dengan sehat kejadian serupa tetap sama dia diperlakukan tidak adil sebagai anak haknya untuk makan kadang terabaikan ketika mereka bertengkar kasihan......pasti...bertanya si....ya....mengapa?

Lima tahun berjalan si anka ini tumbuh sering sekali dia ini diacukan ...dengan sedih sianak ini mintak perlindungan sama saudara seayah....tapi setiap dia mendekati saudara seayahnya pasti si ibu ini selalu mengambilnya dengan kasar.....dengan rasa takut ,sedih sisaudarnya ini hanya melihat saja setiap kali hal serupa terjadi....

Kini si anak sudah masuk sekolah...dia sama seperti anak anak yang seumur nya walau dia tau dirinya mungkin kurang beruntung namun dia tetaplah anak anak yang tidak punya rasa dendam kepada ibunya... walaupun...setiap ribut dia sering mendengar bahwa dia bukan anaknya si ibu....karena seringnya dia mendengar kata kata yang dilontarkan dari mulut si ibu" dia hanya numpang keluar dari rahimnya saja.....ibu mana si...yang seperti itu.....

Beriring waktu si anak ini tumbuh dewasa perkataa yang sering keluar dari mulut ibunya tetap dikenang .....perna suatu kejadian ni dan Pi bertengkar hebat...dengan rasa takut sianak berlindung dengan saudaranya seayah lagi...tapi si ibu memang tidak suka si anak ini dekat dengan pihak ayahnya jadi dia selalu dimarah kadang di cubit ketika anak ini ada bersama si kakaknya.

Ketika ibu ini marah sering sekali mengeluarkan kata kata " bukan anaknya" siapa si... yang tidak sedih seorang ibu yang benar benar melahirkan nya tapi tidak mengakuinya sebagai anak karena dia terlahir dari suami sambungnya mungkin si ibu tidak mencinta suami seperti dia mencintai suaminya dulu...

Beriring waktu kejadian demi kejadian merekapun sudah tua namun kelakuanan itu belum mendorong nya untuk memperlakukan anaknya layaknya seorang anak.... perbedaan antara anak yang dari suaminya dulu sangatlah berbada terlihat dari cara dia menyayanginya...memperlakuakannya. namun seiring waktu anak ini paham " biarlah ibu tidak menganggap saya sebagai anaknya " dilahirkan kedunia ini sudah cukup ungkapnya" untuk berterima kasih....mulianya hati sianak ini terlihat dari ketika si ibu ini sakit, dia ada disampingnya dia yang belikan obat, gak ada kata dendam dihatinya.... walaupun jiwanya hancur berkeping keping namun hatinya bersih .....ibu......anggaplah aku anakmu....semoga cerita ini menjadi inspirasi kita semua mungkin cerita ini belum sempurna namun.....inilah pelajaran supaya tidak ada hati anak yang tergores oleh luka yang pada dasarnya sianak tidak mengerti....sekian ....

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post