Dalam memperingati hari guru nasional pada tgl 24-25 november 2018 di minggu pagi yang cerah berjalan kaki menuju perpustakaan nasional indonesia tak terasa dengan kaki yang luka tapi membuat hati senang dan bahagia.

Dari hotel oyo n 116 mulai melangkah sambil bertanya di mana jl terdekat menuju monas.sekitar monas sudah ramai dengan guru penulis dari berbagai daerah yang bersama sambil membawa bingkai poster di tugu monas

Meski keringat bercucuran tak terasa samapai di perpusnas indonesia. Hilang lelah dan cape karena hati senang . Dan ke hebohan para guru penulis hebat di sepanjang jl sambil bernyanyi. Sambil memperlihat kan bingkai sampul buku

Sepanjang jl menuju perpus banyak romantika pasangan dalam kehidupan dengan sejuta kepelikan yang di hadapi. Dengan berpikir bahwa ke hidupan setiap insan berpasangan pasti juga ada rasa senang dan bahagia

Acara temu penulis di perpus seindonesia banyak tersebar para anggota nya karena senang dan bangga mereka berada di perpusnas ini tak lupa muhamad ikhsan penggerak literasi indonesia juga selfi di depan rak buku perpustakaan nasional.maka semua pun selfi depan rak buku tsb.

Media guru bekerja sama dengan kemen dikbud indonesia. Semoga dengan adanya media guru penulis menjadikan para guru membuat buku sendiri yag di baca oleh para pembaca yang senang membaca sagu sabu (satu guru satu buku). Salam literasi para guru hebat