TEMA : OJO DIBANDINGKE YO MESTI MENANG!

JUDUL : MENANG KARENA TERBIASA

Kegiatan literasi melalui kegiatan menulis belum lama kuikuti. Berawal akhir tahun lalu dimasa pandemi. Waktuku terasa banyak nganggurnya dibanding aktifitas yang kulakukan. Terutama saat kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring . Tiba-tiba aku membaca tulisan salah satu teman guru yang diposting di group whatsapp. Ada perasaan iri dengan beliau, karena kemampuannya dalam menulis. Aku membayangkan andaikan aku bisa menulis, dan tulisanku dibaca oleh orang lain. Sesuatu yang belum pernah aku lakukan selama ini. Keinginan hanyalah keinginan yang tak pernah aku wujudkan, karena rasa tidak percaya diri atas kemampuanku. Hingga suatu saat, karena aku sering mengomentari dan memuji tulisan temanku, aku diajaknya untuk mencoba menulis. Entah kenapa, aku seperti terhipnotis untuk mencoba dan mengikuti ajakannya. Saat mencoba menulis, modalnya hanyalah bonek (bondo nekat). Saat tulisan pertamaku selesai, aku minta temanku untuk membacanya dan mengkritiknya, tapi yang dia lakukan hanya memuji. Tentu saja aku nggak percaya dengan pujiannya, itu dia lontarkan hanya untuk mensupportku agar mau menulis. Akhirnya ku beranikan diri untuk mempostingnya ke gurusiana, itupun atas petunjuknya.

Benar saja, atas pujian dan supportnya teman-teman digurusiana. Setiap hari aku termotivasi untuk menulis dan mempostingnya. Hingga suatu hari aku mengetahui ada lomba menulis di mediaguru yang diselenggarakan setiap sebulan sekali. Ku coba untuk mengikuti dan mengirimkan naskah lomba sesuai tema yang ditentukan, hanya untuk mengukur apakah tulisanku masih diperhitungkan atau tidak . Saat pengumuman tiba, ternyata namaku tertulis disana, aku nggak percaya, aku yakin tulisanku masih banyak kekurangan disana-sini. Disatu sisi ada perasaan bangga, karena akhirnya aku akan punya buku antologi yang berisi tulisan para pemenang lomba. "Gakpapalah, meski belum mampu buat buku solo." Pikirku. Tapi suatu saat aku akan buat buku solo, itu cita-citaku. Sejak saat itu, hampir setiap bulan kuikuti lomba menulis digurusiana. Alhamdulillah semua tulisanku masuk juara, dan kini sudah 7 karyaku yang masuk ke daftar buku antologi. Wong koyok ngene kok dibanding-bandingke yo mesti menang. Ups, maaf tidak bermaksud sombong, tapi hanya untuk spiritku dalam menulis.

Sebenarnya kebiasaanku menulis sempat terhenti, sejak aku sakit. Setelah sembuh ternyata malas untuk memulainya lagi. Keinginan untuk menulis kembali muncul setelah pergantian kepala sekolah yang baru. Beliau yang juga penulis selalu mengharapkan agar guru-guru mengikuti lomba menulis. Apalagi sekarang guru-guru dan muridnya sudah giat menulis, maka akupun kembali semangat. Terutama setelah pelatihan Sagu Sabu, kembali mimpiku muncul untuk bisa menerbitkan buku solo. Sudah ada satu buku solo kumpulan pentigraf yang sudah terbang dalam proses edit dan cetak. Sedang kusiapkan juga dua buku solo. Buku berikut berisi kumpulan puisi dan buku kumpulan cerpen. Semoga bisa segera terselesaikan sesuai deadline.

Meski saat ini halangan banyak sekali, terutama tugas-tugas lain yang juga harus terselesaikan. Semangat menulis tetap berkobar. Sebagai bentuk luapan daya khayal dan emosional. Semakin tinggi jam terbang dalam menulis, semakin lancar mengalirkan argumen dalam berliterasi. Yang penting punya semangat dan kemauan yang tinggi untuk mencoba dalam berkreasi, salah satunya menulis maka prestasi akan mengikuti. Suatu yang dilakukan secara berulang dan terus menerus akan menjadi ahli. Menang karena terbiasa.

Profil Penulis

Penulis bernama lengkap Dra. Nur Indah Rakhmawati. Lahir di Jember, tepatnya pada tanggal 31 Mei 1968. Saat ini aktif mengajar mata pelajaran IPS di MTs Negeri 2 Jember. Jawa Timur. Beberapa karya bersama (Antologi) dari Juara lomba menulis oleh Media Guru, antara lain: Belajar Bahasa Melalui Menulis, Tak Ada yang Lebih Indah dari Kasih Sayangmu, Menantang Harapan Wujudkan Impian, Agar Siswa Bahagia di Sekolah, Makan Enak Murah Sehat. Siapkah Kita Merdeka Dari Bullying?, Cinta Literasi Berbuah Prestasi. Serta buku solo: Kisah-kisah Absurd (dalam proses cetak)

Email [email protected] . Nomer WA yang bisa di hubungi adalah: 082228180361.