Nur Ismanidarti

Nur ismanidarti terlahir pada hari sabtu dini hari 40 th silam, mengajar dan mendidik menjadi panggilan hati nurani dan cita-citanya. Ada kebanggan dan ke...

Selengkapnya
Navigasi Web
Implementasi Nilai-nilai Ibadah Ramadhan, Tantangan Menulis Gurusiana H-37

Implementasi Nilai-nilai Ibadah Ramadhan, Tantangan Menulis Gurusiana H-37

Sebuah cuplikan Tausiah yang sangat menginspirasi penulis saat ini.

Sengaja di tuangkan agar penulis dapat mengingat dan membacanya selalu.

Semoga ini bermamfaat untuk penulis pribadi dan untuk kita semua.

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan Rahmat, Barokah, dan Maghfirah-Nya Allah. Sangat beruntunglah kita pada tahun ini kita masih di pertemukan dengan bulan Ramadhan 1441H, meskipun di satu sisi kita di hadapkan kepada ujian Allah yang sangat berat yaitu dengan wabah Covid-19.

Sebagai seorang mukmin kita di panggil oleh Allah SWT untuk melakukan puasa Ramadhan, dan ibadah lainnya. Sebagaimana yang di tuangkan dalam surah Al-Baqarah ayat 183. Yang pada intinya Allah menginginkan dengan pelaksanaan ibadah puasa dan ibadah Ramadhan tersebut agar kita menjadi pribadi muslim yang bertaqwa.

Untuk pencapaian predikat muttaqin, kita harus mampu memaknai nilai-nilai ibadah Ramadhan dalam dua aspek yaitu:

1. Menjadikan Ramadhan sebagai Syahrut Tarbiyah (bulan pendidikan).

Ibadah puasa bukan hanya sekedar menahan diri dari makan dan minum saja, akan tetapi yang di inginkan oleh Allah adalah kemapuan pengendalian diri, sehingga kita menjadi orang yang sabar, jujur, disiplin, dan merasa diri lebih dekat dengan Allah.

2. Menjadikan Ramadhan sebagai Syahrut Tazkiyah (bulan pensucian diri).

Di bulan Ramadhan Allah membuka lebar-lebar pintu taubat bagi orang-orang yang beriman untuk mensucikan diri, sebagaimana yang di nyatakan oleh Rasulullah SAW barang siapa yang mempuasakan Ramadhan dengan iman dengan penuh perhitungan maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah berlalu.

Untuk itu marilah kita mamfaatkan waktu yang masih di berikan Allah pada kita pada bulan Ramadhan ini, untuk mensucikan diri dan bertaubat kepada Allah, di samping itu dengan memperbanyak ibadah untuk mendekatkan diri kepada-Nya.

Andaikan dua nilai ini dapat kita optimalkan selama bulan Ramadhan, maka kita akan mendapatkan janji Allah menjadi orang yang bertaqwa. Karena binaan ibadah Ramadhan ini bukanlah binaan musiman, akan tetapi semua nilai yang terkandung di dalamnya harus kita realisasikan dalam kehidupan nyata dan lebih lagi setelah kita berpisah dengan bulan Ramadhan.

Berhasil atau tidaknya binaan Ramadhan akan terlihat nilainya pada kehidupan kita setelah kita berpisah dengan Ramadhan tahun ini sampai datangnya Ramadhan tahun yang akan datang.

Semoga Allah memberikan kita kekuatan untuk mengoptimalkan ibadah dalam bulan Ramadhan ini, meskipun di tenggah wabah yang Allah timpakan saat ini, untuk menyadarkan kita agar dapat kembali kejalan-Nya.

Dan semoga semua amal ibadah kita di terima oleh Allah, dan kita mampu mengimplementasikan nilai-nilai ibadah Ramadhan dalam kehidupan sehari-hari sebagai hamba Allah yang beriman Aamiin Ya Rabbal A'lamiin.

Payakumbuh, 11 Mei 2020

#Tantangan Menulis H-37#

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post