Tantangan Hari Ke-61

1. Seorang teman bertanya : "Berapa gajimu sebulan kerja di rumahnya Bu Yanti?".

Ia menjawab : "1 juta rupiah".

"Cuma 1juta rupiah? sedikit sekali ia menghargai keringatmu. Kan kerjaanmu banyak sekali, apalagi kamu ngurusin semua anak-anaknya yang masih kecil. Apa cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupmu ?".

Sejak saat itu temanmu jadi membenci pekerjaannya. lalu dia meminta kenaikan gaji pada majikannya, majikannya marah dan malah menolak permintaannya, lalu mem PHK nya. Kini temanmu malah tidak berpenghasilan dan jadi pengangguran.

2. Saat ada pertemuam di rumah seorang ibu bertanya : "Rumahmu ini apa tidak terlalu sempit ? bukankah anak-anakmu banyak ?".

Rumah yang tadinya terasa lapang sejak saat itu mulai dirasa sempit oleh penghuninya. Ketenangan pun hilang saat keluarga ini mulai terbelit hutang kala mencoba membeli rumah besar dengan cara kredit ke bank.

3. Seorang tetangga bertanya saat bertandang kerumahnya: "Hadiah apa yang diberikan suamimu setelah kamu bersamanya puluhan tahun?"

"tidak ada" jawabnya pendek.

Tetangganya berkata lagi : "Masa sih, apa kamu tidak berharga dimatanya, tak pernah memberikan hadiah apapun untukmu walau disaat hari yang istimewa".

Siang itu, ketika suaminya lelah pulang dari kantor menemukan istrinya merajuk dirumah, keduanya lalu terlibat pertengkaran. Sebulan kemudian, antara suami istri ini terjadi perceraian.

Dari mana sumber masalahnya ?

Dari kalimat sederhana yang diucapkan tetangganya.

APA SEBENARNYA KEUNTUNGAN YANG DIDAPAT KETIKA BERTANYA SEPERTI PERTANYAAN-PERTANYAAN DIATAS ITU ???

Jagalah diri dan jangan mencampuri kehidupan orang lain.

Jangan Mengecilkan dunia orang lain. Menanamkan rasa tak rela pada orang lain terhadap apa yang ia miliki. Mengkritisi penghasilan dan keluarga orang lain tanpa peduli akibat yang akan ditimbulkan.

Menjadi agen kerusakan di muka bumi dengan cara ini. Bila ada bom yang meledak cobalah introspeksi diri, bisa jadi kitalah sebenarnya yang menyalakan sumbunya, untuk pertengkaran orang lain.

Semua berasal dari mulut manis yang berbisa, lidah yang tak bertulang selalu menabar fitnah dan mengadu domba.

Semoga bermanfaat.

PAYAKUMBUH, 04 JUNI 2020