Buah Khas Daerah Kami
Bangan atau Barangan/ berangan, adalah sejenis pohon berbuah yang ada di daerah kami. Buahnya semacam kacang- kacangan. Memiliki kulit yang kasar dan bijinya yang keras. Di dalam bijinya terdapat isi berwarna putih yang gurih rasanya. Buah ini hanya ditemukan di beberapa daerah di Indonesia. Salah satunya di daerah kami Sijunjung, Sumatera Barat.
Buah barangan adalah tumbuhan musiman. Kebetulan saat ini, tanaman ini lagi musimnya berbuah. Hampir setiap pohon barangan yang ada di kebun, di ladang, atau pun di hutan belantara pada saat ini sedang berbuah lebat.
Pohon barangan atau berangan katanya termasuk tanaman langka. Pohon-pohon ini banyak yang ditebang karena pengolahan hutan untuk ladang. Ada pula yang ditebang dan diambil kayunya untuk keperluan bangunan dan lainnya.
Untunglah, di daerahku ini, Sumpur Kudus, pohon berangan masih mudah ditemukan. Walaupun jumlahnya sudah berkurang semenjak masyarakat mengambil atau memetik buah ini dengan cara ditebang.
Saya masih ingat, biasanya masyarakat pada musim ini mencari barangan ke hutan atau ke ladang. Orang-orang hanya memunguti biji buah barangan ini yang sudah jatuh berserakan dari pohonnya tanpa dipetik atau dipanjat. Sekarang, berangan ditebang atau dipotong dahannya supaya mudah memetiknya.
Setelah saya telusuri lewat pencarian di internet, ternyata buah ini adalah tanaman asli Indonesia, tepatnya di Sumatera. Di daerah lain orang menamakannya dengan kacang keju atau berangan.
Berangan adalah buah yang memiliki kandungan kalori cukup tinggi. Katanya, daun berangan juga memiliki khasiat untuk obat. Isi biji berangan dapat dimakan mentah atau pun dimasak dulu. Buah ini biasanya dimasak dengan digongseng atau direbus. Rasanya enak sekali.
Belakangan, kami menemukan beberapa cara pengolahan biji berangan ini. Seperti dibuat sagun, wajik, galamai, atau sebagainya. Tentu saja ini memerlukan tahapan pengerjaan yang agak banyak. Tetapi rasanya tentu lebih bervariasi dan unik.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap bu.. Bisa di pesan barangannya bu..
Keren Ibuk..pengolahan lainnya, ternyata bangan bisa juga diolah menjadi kue bakar yang di cetak dengan cetakan kue sagun, rasanya juga tak kalah enak dari kue2 bakar yang lain, boleh dicoba juga nanti