Nur Khofifah

Ruang Imajiner Karya...

Selengkapnya
Navigasi Web
KUSAMBUT MATAHARIKU (Tantangan 30)
Berlalu badai

KUSAMBUT MATAHARIKU (Tantangan 30)

@Viefa

Tiba-tiba saja aku melihatnya menjadi sinar di ruang rinduku. Tiba-tiba pula aku melihat terang dari pancaran wajahnya. Jauh tapi tak bertepi, semua batas menjadi hilang. Tiba-tiba sinarnya menarik kuat ke dalam lingkar cahyanya.

Tak pernah kuduga tanganku selalu terkulai lemas dalam genggam jemarinya. Tak kuasa beranjak dalam genggam yang menghangat.

Aku menggigil dalam kedinginanku dan terus meratap. Sepiku sejuta perasaan berkecamuk membantai meremuk redamkan pikiranku. Gelisah tak ada sudahnya dan kubiarkan itu menghiasi ruang hatiku.

Aku merasakan seluruh ruang terisi pancaran sinarmu. Semula aku beku membatu kini kurasakan leleh memuai mengalir dari celah ke celah menutup seluruh resahku.

Matahariku sinarmu elok membuatku menunggu. Kugapai seluruh terang yang terbias dari cahyamu, kudekap dalam lembut kasihku. Matahariku bersinarlah terang untuk wajah indah perjalananku.

Rahasia terang di balik senar cerahmu

Bapak engkau Matahariku

#Tantangangurusiana

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Jian kok pinter men membuat diksi2 yg indah...aku perlu belajar darimu bu

24 Feb
Balas

aaauuuwww... hehee

25 Feb
Balas



search

New Post