Nurmalia Siregar

👤Guru bahasa Inggris di SMA Negeri 2 Tambang Jl. Bupati Kec. Tambang kab. Kampar Provinsi Riau . 📝Menulis di akun media sosial: ✔Instagram ▶...

Selengkapnya
Navigasi Web
BENCI

BENCI

BENCI

Pernah di suatu saat, aku berada dalam keadaan yang sangat buruk. Situasi yang kuhadapi teramat sulit untuk kuhadapi. Kondisi kehidupanku benar-benar berada pada titik terendah.

Pada saat itu, aku teramat membenci segala hal di sekelilingku; aku benci orang-orang yang tersenyum sumringah penuh bahagia, sedangkan aku sendiri tenggelam dalam kubangan duka nestapa. Aku benci orang-orang yang mempunyai keluarga sempurna; anak-anak yang cantik rupawan dan sehat ceria, mereka tampak menikmati kehidupannya dalam keluarganya dengan penuh sukacita, sementara aku harus menerima kenyataan yang sedemikian pahit; memiliki anak-anak berkebutuhan khusus yang memerlukan perhatian dan dana ekstra; sehingga membuat sepetak dadaku sesak megap-megap tenggelam dalam sesamudera derita. Aku benci melihat orang-orang mendapatkan begitu banyak nikmat dan karunia yang mengalir tak henti-henti, sementara aku harus lintang pukang tunggang langgang hanya untuk mengais rezeki mencari sesuap nasi. Aku benci kehidupan di sekitarku dan juga kehidupan diriku sendiri. Bahkan aku membenci Rabbku Allaah Azza wa Jalla karena telah berbuat tidak adil terhadapku.

Sungguh, dunia tampak gelap gulita di mataku, semesta berpaling dan tak hendak berpihak kepadaku. Aku terpuruk dan jatuh sedalam-dalamnya dalan labirin keputus-asaan.

Ku pikir aku takkan sanggup lagi menghadapi kenyataan ini, aku takkan mampu lagi menjalani dan menapaki jalan panjang curam penuh kerikil tajam yang membentang itu.Sungguh! Semua itu di luar batas kemampuanku.

Lalu disuatu saat yang lain, sebuah kesadaran menamparku sedemikian keras. Aku merasa kehidupanku teramat sulit, namun di sekelilingku kulihat banyak yang kehidupannya jauh lebih sulit. Aku merasa anak-anakku tak sesempurna anak-anak lain, namun kemudian aku sadar bahwa bagaimanapun keadaan mereka, mereka adalah anugerah terindah dalam hidupku, amanah yang harus ku syukuri dan kujaga serta kurawat sepenuh raga dan jiwaku. Aku merasa rezekiku teramat sedikit, ternyata aku lupa betapa besar dan luasnya nikmat-nikmat yang telah Allaah limpahkan untuk sehingga jika aku ingin menuliskannya maka selautan tinta tidak akan habis untuk menjabarkannya. Aku menyadari bahwa segala sesuatu yang datang Karena Allah, pasti akan pergi dan hilang Karena Allah. Dan aku harus mengggaris bawahi; bahwa tidak mungkin Allah mengambil sesuatu darimu tanpa digantikan dengan yang lebih baik.

Kedua tanganku yang senantiasa bermunajat itu tak mungkin Allah kembalikan dalam keadaan tangan kosong. Akan selalu Ada jalan untuk dipertemukan pada yang baik dengan sebaik-sebaiknya keadaan. Akan selalu ada jalan untuk dijauhkan dari yang tidak baik dengan sebaik-baiknya alasan.

Aku hanya perlu percaya dan berbaik sangka terhadap segala takdir dan ketetapan yang telah Allaah Azza wa Jalla tuliskan untukku.

Pun aku harus banyak belajar dan mengambil hikmat dari cerita kehidupan Nabi-nabi dan Rosulullah yang mulia seperti yang termaktub dalam Al-qur'an.

Nabi Nuh Alaihissalam belum tahu banjir akan datang ketika Beliau membuat kapal besar dan ditertawai kaumnya.

Nabi Ibrahim Alaihissalam belum tahu akan tersedia domba ketika pisau nyaris memenggal buah hatinya.

Nabi Musa Alaihissalam belum tahu laut akan terbelah saat dia diperintah memukulkan tongkatnya.

Nabi Muhammad shollallahu alaihi wasallam pun belum tahu kalau Madinah adalah Kota tersebarnya ajaran yang dibawanya saat beliau diperintahkan berhijrah.

Yang mereka tahu adalah; bahwa mereka harus patuh pada perintah Allaah Ta'ala dan tanpa berhenti berharap yang terbaik.

Ternyata dibalik ketidaktahuan itulah,

Allaah telah menyiapkan kejutan yang besar saat kita menunaikan perintah-Nya

Biasanya tangan-tangan Allaah bekerja di detik detik terakhir dalam usaha hamba-Nya.

Maka dari itu, jangan mudah menyerah. Jikapun hasil yang kita usahakan jauh dari harapan bahkan menyakitkan, Jangan pernah membenci Allaah Azza wa Jalla sang Penulis skenario kehidupan terbaik. Allaah yang Maha Mengetahui yang terbaik untuk hamba-Nya

Allah berfirman:

"Sesungguhnya Allah tdk menyia-nyiakan balasan orang-orang yang berbuat baik." (QS At-Taubah: 120).

Allaah juga berfirman:

"Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui." (QS. Al-Baqarah: 216).

.

.

.

🗒️Nurmalia Siregar

Pekanbaru, 22.09.2020

Tuesday, 06.00 PM

.

.

.

.

.

.

Solusi aqiqah murah, mudah tanpa ribet dan repot. Hanya 2jt/ekor; sudah siap disajikan/dihidangkan.

Hubungi WA 081276766766

https://wa.me/message/ZQKIJRCJYNUWC1

Insyaallaah kami akan memberikan pelayanan terbaik

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post