Waktu terkadang terlalu memojokkan disaat kita sudah mulai berusaha menerima keadaan yang tersulit sekalipun.

Setiap orang memiliki hubungan baik; pertemanan, sahabat, rekan kantor ataupun keluarga. Dalam sebuah hubungan memiliki rasa yang sayang dan cinta yang tulus, tergantung gimana kamu menanggapinya. Kali ini, aku akan bercerita sedikit mengenai cinta?

Ya, CINTA…. Mungkin sebagian orang sudah bosan atau malah sudah tak asing mendengar kata cinta. hehehe Aku bekerja di sebuah perkantoran selama kurang lebih 3 tahun. Aku berencana mengajukan cuti dan harus mengajari anak baru, sebut aja nama nya Bimo (nama samaran). Aku mengajari, semua pekerjaan yang aku kerjakan kepadanya.

Waktu demi waktu, hari demi hari yang terlewati dan dengan seiring nya waktu, aku selalu bersamanya. Makan bersama, mengerjakan sesuatu bersama dan ada sesuatu yang aneh antara aku dan dia. Dia selalu perhatian dan peduli terhadapku. "Hadeee…. perasaan apa ini?", pikirku

Awalnya aku tidak mempedulikan perhatian atau pun peduli dari nya, aku menganggapnya hanya sebatas teman kerja. Aku pernah memberitahunya langsung, jangan pernah memberikan perhatian lebih kepadaku. Dia pun membalas, "aku suka sama kamu, aku sayang sama kamu, tapi aku tidak bisa memilikimu, aku hanya bisa mendoakan mu dari jauh."

Akan tetapi, perhatian yang diberikannya membuatku ingin di sampingnya terus menerus dan aku pun tak bisa membohongi perasaanku. Terkadang aku berpikir:

Kenapa kamu hadir sekarang?Kenapa kamu perhatian?Kenapa kamu hadir di saat kita sudah memiliki pasangan?Kenapa aku selalu memikirkanmu?

Jika ingin jujur, mencintaimu itu membuatku sangat bahagia tetapi ada luka yang tak berdarah. Luka yang aku rasakan, di saat kamu membahas dan menyebut nama pasanganmu di depanku, Aku tidak tau, aku harus bersikap gimana terhadap perasaanku ini.

Apakah aku harus berbohong?Apakah aku harus berpura pura bahagia?

Tidak perlu saling meminta maaf karena kita saling mencintai. Jangan pernah salahkan cinta yang datang kepada kita. Cinta itu tidak pernah salah, hanya aja cinta datang diwaktu yang salah. Kalau ditanya, apakah menyesal telah jatuh cinta kepada dia yang telah memiliki seseorang di sampingnya? Tentu saja tidak. Karena dia juga ingin melihatku bahagia dan aku juga mau dia nya bahagia.

Teruntuk kamu, terima kasih sudah datang ke hati ini dan memberikanku rasa nyaman. Kita akan menyimpan rahasia ini. Pertemuan yang tidak pernah direncanakan. Setidaknya kita masih bisa bersama.

Muaro Sijunjung

04/06/2020