nur pudjiastutik

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
AKU ‘GILA’ DI DEPAN BUPATI

AKU ‘GILA’ DI DEPAN BUPATI

AKU ‘GILA’ DI DEPAN BUPATI

Aku benar-benar ‘GILA’ bukan karena meniru jejak Pak Syaikhu yang setiap hari menulis, menulis dan menulis. Rupanya gurusianer yang satu ini sulit untuk dihinggapi rasa jenuh bahkan kejenuhan sulit untuk menembus dirinya dalam membuat kesempatan yang ada akhirnya menjelma menjadi sebuah karya yang bisa disuguhkan kepada para pembaca.

Singkat cerita aku ‘GILA’ karena beberapa hari yang lalu menerima tugas sebagai Petugas Upacara Hari Amal Bhakti (HAB) Ke-72 Kementerian Agama RI di alun-alun Kota Sidoarjo, dimana yang menjadi Inspektur Upacara adalah orang nomer satu di Pemeritah Kabupaten Sidoarjo, yakni Saiful Ilah selaku Bupati Sidoarjo. Maklum baru pertama kali dan pengalaman pertama ini benar-benar membuat aku ‘GILA’. Ke-GILA-anku begitu sangat menggelitik tapi Alhamdulillah dapat kulalui dengan lancar dan sukses.

Teringat olehku beberapa waktu yang lalu, tepatnya pada tanggal 16 Oktober 2016, saat aku harus menentukan pilihan antara berangkat studi wisata ke pulau Karimunjawa atau mengikuti Wisuda Pascasarjana. Pilihan yang benar-benar sulit bagiku, satu sisi aku ingin bersama dengan teman-teman kantorku dan satu sisi aku ingin mengikuti wisuda Pascasarjana sekaligus telah mendapatkan amanah dari Direktur Perguruan Tinggi untuk menyampaikan kata sambutan sebagai perwakilan dari Wisudawan Pascasarjana.

Hal ini aku sampaikan karena bertepatan dengan wisuda tersebut, aku harus menyampaikan kata sambutan di depan kurang lebih lima ratus wisudawan wisudawati dan lebih dahsyat lagi aku harus sampaikan kata sambutan itu di depan Dirjen Pendidikan Islam dari Jakarta, namun ke-GILA-anku tidak seperti saat aku harus melaksanakan tugas di depan Bupati. Aneh benar-benar aneh seakan ada beban moral yang sangat menekan jiwaku. Ada rasa grogi, rasa takut untuk melakukan kesalahan dan lain sebagainya.

Akhirnya kutepis semua ke-GILA-an dan rasa GROGI dengan caraku sendiri, yakni dengan ambil nafas panjang, mencoba menatap ke depan dan mencoba untuk yakinkan diri, bahwa aku harus bisa, aku tidak boleh melakukan kesalahan dan lain sebagainya. Ini adalah moment penting yang sangat luar biasa, bukan hanya membawa nama diriku pribadi namun nama besar lembaga Kementerian Agama khususnya Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Jangan sampai 'Gila Beneran' lho bu

08 Jan
Balas

Sudah baca tantangan saya, ikutan???

08 Jan
Balas

Strees pak, takut salah...

08 Jan
Balas

Tapi alhamdulillah sukses dan tidak mengecewakan, walaupun semua teman2 sempat tegang ketika saya harus laporan di depan bapak bupati

08 Jan
Balas

Hehehehe...

08 Jan
Balas

Akhirnya sukses kan Bu.Nur ??.... Selamat & Sukses sllu ... !!!

01 Feb
Balas



search

New Post