Sintang
#Tantangan Menulis Gurusiana hari ke-15
Sintang
Dulu engkau bagaikan sebuah kampung yang ada di dekat hutan rimba
Tapi sekarang engkau bagaikan kota besar yang sangat ramai oleh kebisingan dunia
Kesunyian, keheningan dan ketenangan kini telah sirna
Dan berganti keramaian, kegaduhan dan kebisingan yang menyelimuti nya
Udara yang segar dan sejuk berseri kini tak bisa lagi kami rasakan
Hutan yang lebat kini berganti menjadi penduduk yang padat
Aliran sungai Kapuas dan sungai Melawi yang dulu bersih berseri kini hanya kenangan semata
Kini yang tersisa hanyalah air mata yang berderai dan hilang disapu udara
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Terimakasih
Aamiin
Puisi yang bagus, Bund. Semangat, smg sehat sll...
Alhamdulillah