Entah apa yang mengerakkan kakinya hari ini melangkah kerumahku....dengan senyum dan wajah ceria....siapakah dia?

Umaknye Egi Candra,membawa jeruk jualannya,padahal dirumahku sudah ada,tapi suamiku tetap membelinya,bukan karena kasian tapi salut dengan perjuangannya membesarkan anak-anak memenuhi kebutuhan ekonomi dengan tidak meng Iba kepada orang. Tak ada raut sedih ku lihat,tapi yakin kepada takdir yang Allah titipkan kepadanya.....

Aku dia dan anak gadisnya bercerita banyak tentang hidup, dan Allah tak pernah salah memilihkan ibu buat Egi, semangatnya sangatlah luar biasa.

Egi Candra anak sulung kesayangannya berjuang meregang nyawa didetik-detik akhir kepasrahannya,betapa dia sangat-sangat yakin bahwa Allahlah yang mengatur semua. Dokter Rumah sakit Normah Kuching sudah memvonis Egi tak bisa disembuhkan kanker dikepalanya sudah semakin mengganas bahkan penyakit lain merusak paru-paru nya,tubuhnya lumpuh dan hilang ingatan. umak tak panik,dia tahu ada Allah yang lebih berkuasa bahkan dia bersimpuh ditengah malam " Ya Allah aku tak pernah tahajud,kecuali setelah engkau uji aku dengan sakitnya anakku. Ya Allah sebagai seorang ibu aku sayang dengan anakku tetapi aku tau Engkau lebih sayang kepadanya,ambillah dia jika Engkau menginginkannya,aku minta kepadamu ya Allah agar egi tak merasakan sakitnya"

Kuasa Allah terjadi setelah tahajud umak melihat dari kepala Egi keluar cairan banyak seperti air,di kira keringat tetapi tak mungkin sebanyak itu. Ya Allah tubuh Egi bergerak padahal dia lumpuh,seperti bangun tidur tangan nya bergerak keatas,wajahnye berseri- seri,si umak heran Allahu akhbar apa yang terjadi,Egi bangun persis seperti orang bangun tidur,dan bertanya "umak Egi dimane,tempat ape" , Keajaiban terjadi umak meminta Egi duduk dan dia bisa duduk kemudian berjalan persis seperti orang yang tak sakit. Ya Allah inikah keajaiban Tahajudmu,dokter rs Normah kunching terheran-heran,disaat mereka sudah putus asa menagani Egi disaat itu juga Allah tunjukkan kekuasaannya....ya.....kita hanya manusia biasa,tugas kita adalah berikhtiar akan tetapi Allah yang yang memberi kesembuhan,sekarang Egi sudah bersepeda kemana-mana,tetap rajin kemesjid dan umak tak meninggalkan tahajudnya. Semua kuasa Allah...

Egi sangat dikenal di rs. Normah kuching,kenapa karna Egi dan Umak adalah sosok ibu dan anak yang soleh dan tak putus asa menghadapi Ujian dan Cobaan. Disaat sulit secara ekonomi tapi dia tak pernah menunjukkan sikap lemahnya, saat dirumah sakit bahkan dia selalu membantu orang-orang sampai ia sangat dikenal disana. Umak Egi adalah Sosok ibu selalu berbuat terbaik untuk anaknya. Rejeki tak pernah lari dari kita Alhamdulillah 20 April ini,Egi Candra berangkat "Umroh", dia dipersilakan orang tuanya ketanah suci. Ibu Nursriyanti kata Umaknya Egi....saya berangkatkan Egi Umroh bukan karena saya mampu,akan tetapi dana yang diperuntukkan untuk Egi tak ingin saya ganggu untuk kepentingan kami sekeluarga,biarlah kami mencari makan dgn cara berjualan dan Ayahnye mengojek agar berkah apa yang kami makan,rejeki Egi digerakkan untuk kesana. Mohon doa Semua....untuk Egi Candra......semoga Allah angkat penyakit nya dengab kesembuhan yang tidak berulang dan tidak mendatangkan penyakit lainya.....

Di tulis dan dikisahkan oleh Ibu Nur Sriyanti dalam silaturrahim dg Ibu Egi Candra Al-Khawarizmi...di suatu Sore Nan Indah dan penuh berkah...

Selamat menunaikan Ibadah Umroh Semoga menjadi wasilah keberkahan dan Rahmat Bagi Semua...... Mhn doanya bagi kami untuk dapat merasakan Rahmat dan Keberkahan yang Sama....... Amin ya Robbal Alamin