Syahdan disebuah grup whatsapp baru. Iya, benar-benar baru, baru dibuat dan anggotanya pun baru. Ada yang sudah saling mengenal ada pula yang tidak. Ada seseorang yang memposting tentang sebuah informasi yang mungkin saja diperlukan oleh anggota grup tersebut tetapi sayangnya bukan satu tema dengan grup tersebut dibuat. Iya, informasi yang bermanfaat, bukan berita bohong, berita menjelek jelekkan orang lain apalagi berita yang mengandung sara (suku, agama dan ras).

Wah…wah….wah….si pemosting informasi langsung mendapat teguran serta ancaman akan dikeluarkan dari grup. Si pemosting mengucapkan terima kasih atas teguran tersebut, dan sudah meminta maaf serta bersedia menerima konsekuensi dikeluarkan dari grup. Tapi sayangnya, teguran dan ancaman masih saja disampaikan oleh beberapa anggota grup yang lain hingga beberapa jam kemudian.

Salahkah grup membuat aturan ? tentu saja tidak. Salahkah anggota melanggar aturan ? tentu saja salah jika sudah tau masih saja dilanggar. Tetapi untuk sebuah grup baru yang belum ada tertulis aturan dari grup, bahkan di deskripsi grup pun tidak tertulis apa-apa. Bagamana ya ? Anggota grup lain mengetahui aturan tersebut karena sudah pernah mengetahuinya pada grup lain. Sedangkan anggota baru yang sama sekali belum pernah mengetahui ada aturan tersebut, kasihan sekali dia jika dijadikan bahan teguran dan ancaman anggota grup lain.

Jadi sebuah pelajaran berharga. Jika dimasukkan dalam sebuah grup baru. Keep silent dulu lah. Mungkin saja ada aturan tak tertulis yang harus diikuti. Biar bagaimanapun tetap saja menjadi salah. Melanggar aturan tak tertulis dan tak terpublish. Inilah hidup.