Aku menghela napas panjang, menghirupnya lebih dalam dan merenggangkan kaki. Ku teguk segelas air putih hingga tandas. Sungguh, ini sangat melelahkan. Dan persiapan ini sudah berlangsung berbulan-bulan. Dua hari lagi, penentuan, puncak dari perjuangan ini akan dibuktikan.

Semoga lelah ini lillah, semoga hasilnya baik dan berkah sebagaimana niat tulus untuk menggapainya dan semangat tiada akhir serta munajat yang tiada henti.

Aku menyadari bahwa hanya Allah lah yang berhak memutuskan, namun, berusaha berjuang sampai titik darah penghabisan dan bermunajat tiada henti, adalah salah satu cara merayu-Nya, agar mengabulkan pinta kita. Bukankah begitu? 

Insya Allah, apapun hasilnya, aku akan ridho. Karena, tidak ada penyesalan bila kita sudah berjuang keras. Namun lain ceritanya jika kita tidak memanfaatkan waktu maka kita tentu akan menyesal mengapa tidak melipatgandakan usaha selagi mampu.

Bismillah, aku maju/ Mohon doanya para gurusianer. Bisa jadi doa salah satu diantara kalianlah yang diijabah oleh-Nya. Semoga Allah memberkahi dan memudahkan urusan kita semua. Aaamiin ya Allah.