Trik Jitu Menulis

#day321

031220020

Menulis itu tidak ada teorinya selain menulis, menulis, dan menulis. Artinya kemampuan menulis akan terasah jika kegiatan tersebut dilakukan secara rutin dan telaten. Rutin bisa berarti memberi waktu tertentu atau khusus setiap harinya untuk duduk dan mulai menulis. Apa ini termasuk memaksa diri? Bisa jadi awalnya begitu. Apa-apa yang sebelumnya tidak biasa perlu dipacu dengan sedikit pemaksaan. Yang terjadi kemudian, seperti kata pepatah ‘alah bisa karena terbiasa.’

Telaten sinonimnya tekun. Di dalam kata telaten bermakna mengupayakan sesuai dengan sungguh-sungguh. Telaten dalam memenuhi jadwal menulis yang telah ditentukan. Telaten dalam mencari ide, mengumpulkan bahan, bertanya, dan berdiskusi. Telaten dalam mengoreksi tulisan sendiri. Telaten dalam mendokumentasikan tulisan yang telah dihasilkan.

Kata sebagian besar orang yang mengaku masih pemula dalam menulis, ia kesulitan dalam mencari ide menulis. Sebenarnya masalahnya tidak semata-mata di situ. Ketika kita duduk berhadapan dengan keyboard, dan mulai blank atau kosong ide, jangan dibiarkan. Lakukan kegiatan membaca. Membaca dan menulis itu ibarat dua sisi mata uang.

Mengutip perkataan Najwa Shihab tentang kegiatan menulis atau bahwa bila kita membuat satu tulisan membacalah dulu tiga kali. Artinya bisa jadi satu tulisan itu membutuhkan banyak kegiatan membaca, banyak kegiatan mengamati, banyak kegiatan riset, banyak berdiskusi atau bertanya, dan sebagainya. Sebuah analogi bisa mewakili gambaran itu. Kegiatan membaca dan menulis itu ibarat kegiatan mengisi air ke dalam teko. Jika teko tersebut kita isi air hingga penuh dengan sedikit dimiringkan saja air dalam teko bisa keluar. Sebaliknya jika teko tidak diisi air alias kosong, dimiringkan semiring-miringnya bahkan sampai dijungkirkan pun tak kan keluar airnya.

Ada trik untuk mulai menulis yang bisa dicoba. Apakah Anda termasuk orang yang suka diberi cerita? Saya kira banyak orang menyukainya. Jadi, mulailah tulisan kita dengan cara bercerita. Ceritakan apa-apa yang Anda pikirkan atau ketahui. Ceritakan saja tanpa berpikir tulisan saya jelek, tidak jelas, muter-muter, atau memalukan. Pahami bahwa kita sedang belajar menulis. Jadi wajar jika belum bagus. Lakukan dengan rutin sambil berusaha telaten membaca. Ini teorinya tapi belum tentu setiap orang mau melakukannya. Dengan kata lain teori mudah praktik belum tentu. Saya belajar menulis, hari ini adalah belajar menulis di hari ke 321.