Nurwatni

lahir di Air Bangis, Pasaman Barat. Pendidikan S2 Pendidikan Dasar UNP. mengajar di MIN 1 Padang...

Selengkapnya
Navigasi Web
Daring Beraksi Guru dan Siswa Berseri

Daring Beraksi Guru dan Siswa Berseri

Tantangan menulis hari ke 43

# Tantangan gurusiana 365

Pandemi covid 19 memberikan pengaruh yang besar dalam setiap aspek kehidupan termasuk dalam dunia pendidikan. Sejak mulai diterapkan social distancing atau mengisolasi diri di rumah, otomatis aktivitas pembelajaran di sekolah dan di kampus ditiadakan. Segala kegiatan diadakan di rumah termasuk kegiatan belajar mengajar.

Untuk mencegah penyebaran virus covid 19 yang semakin meluas di Indonesia, maka Mendikbud mengeluarkan surat edaran agar seluruh kegiatan belajar mengajar dilaksanakan di rumah melalui Daring ( Dalam jaringan). Keputusan ini berlaku untuk seluruh jenjang pendidikan, baik formal maupun non formal, mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi. Pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi ini, dilakukan sebagai ganti pembelajaran tatap muka (konvensional).

Kondisi ini tentu mengejutkan bagi sebagian guru, siswa sekaligus orang tuanya. Tanpa ada persiapan, tanpa ada rencana semua datang secara tiba-tiba. Namun dalam kondisi apapun kegiatan pembelajaran tentu harus tetap berjalan. Dengan adanya teknologi, pembelajaran masih tetap bisa terlaksana walaupun siswa berada di rumah. Melalui pembelajaran jarak jauh yang memanfaatkan teknologi, antara siswa dan guru bisa berinteraksi tanpa dibatasi tempat dan waktu.

Dengan adanya pembelajaran melalui Daring, guru yang selama ini kurang peduli terhadap teknologi sekarang mau tak mau harus menggunakan teknologi dalam melaksanakan tugasnya. Saat ini banyak sekali pilihan yang bisa guru gunakan dalam pembelajaran jarak jauh. Mulai dari yang sederhana melalui WhatsApp (WA), sampai yang rumit melalui aplikasi seperti google Classroom, Zoom dan lainnya.

Seperti yang dilakukan penulis, pada awalnya penulis menggunakan WhatsApp (WA) dalam memberikan pembelajaran. Penulis mengirimkan Video pembelajaran dan meminta siswa mengamati videonya, kemudian siswa memberikan komentar terhadap video yang telah mereka amati. Ternyata tanggapan siswa cukup baik, mereka merasa senang. Bahkan penulis juga meminta siswa mengerjakan tugas proyek tentang materi yang sedang dipelajari. Dengan penuh semangat dan antusias para siswa melaksanakannya dan mengirimkan video tugas proyeknya kepada penulis sebagai gurunya. Bahkan orang tua ikut andil dalam tugas anaknya. Ini membuktikan bahwa orang tua siswa sangat mendukung kegiatan pembelajaran jarak jauh ini.

Sungguh luar biasa, mereka memang luar biasa. Para siswa begitu cepat mengerti tentang teknologi. Mungkin penulis lupa kalau mereka memang anak-anak milenial. Belum selesai tugas proyek yang satu mereka minta tugas lainnya. Melihat kesungguhan mereka, penulis juga bersemangat menilai dan mengaprisiasi setiap tugas yang mereka kirimkan.

Di samping melalui WA, Penulis juga melaksanakan pembelajaran melalui aplikasi Zoom. Melalui zoom, penulis bisa menjelaskan materi pembelajaran seperti di dalam kelas. Penulis dan siswa bisa melakukan tanya jawab tentang materi yang belum mereka pelajari. Pokoknya melalui pembelajaran jarak jauh melalui Daring ( Dalam jaringan) tidak ada yang sulit. Pembelajaran tetap berjalan sebagaimana mestinya. Guru, siswa dan orang tua sama-sama puas, walaupun dalam kondisi pandemi covid 19.

Setelah dilaksanakan ternyata sangat mengasyikkan. Guru tidak perlu khawatir tentang materi pelajaran yang belum diberikan kepada siswa. Asalkan guru mau membuka diri dan mau belajar semuanya bisa teratasi.

Pembelajaran melalui Daring secara tidak langsung mempersiapkan para siswa memiliki keterampilan yang sangat diperlukan di masa yang akan datang. Setelah covid 19 berlalu, pembelajaran melalui Daring masih bisa kita sandingkan dengan pembelajaran tatap muka (konvensional) melalui pembelajaran blended learning ( antara tatap muka dan daring).

Mungkin inilah hikmah dibalik pandemi covid 19, guru, siswa dan orang tua saling bekerja sama dalam membantu kebutuhan belajar siswa. Guru, siswa dan orang tua sama-sama belajar dalam menggunakan teknologi untuk kepentingan proses pembelajaran. Semoga covid 19 cepat berlalu dan aktivitas pembelajaran kembali berjalan baik di sekolah maupun melalui daring.

Nurwatni, M.Pd, lahir di Air Bangis pada tanggal 10 Agustus 1972. Berprofesi sebagi guru di MIN 1 Kota Padang. Alamat email [email protected] dan WA 081267585979.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

waah..mantap kawan..Al hamdulillah..jadi jg terkirim. semogaa masuk nominasi pemenang.

05 Jun
Balas

lah takirim sajo lah syukur As...jangan untuak manang lai. awak baru mancubo

06 Jun



search

New Post