Selamat Jalan Ramadhan
Tantangan menulis hari ke 29
# Tantangan gurusiana 365
Terasa cepat sekali perjalanan sang waktu, padahal siang dan malam yang hadir setiap hari merupakan hal yang dianggap ‘sangat biasa’ bagi kebanyakan orang. Melakukan rutinitas normal, kegiatan sehari-hari dan mungkin ada banyak orang yang berkeluh kesah menyatakan kejenuhan. Ketika Ramadhan berakhir, rasa sedih dan gembira bercampur menjadi satu dalam jiwa kita masing – masing. Sedih karena terasa cepat Ramadhan berlalu, sementara kita merasakan Ramadhan tahun ini belum begitu optimal kita manfaatkan untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWA,
Ramadhan syahdu ini amat berharga, bonus-bonus-Nya sepanjang waktu terhampar buat memudahkan setiap mukmin untuk menggapai ketakwaan. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:
"Umatku diberi lima keistimewaan pada bulan Ramadhan yang tidak diberikan kepada umat sebelum mereka : Bau mulutnya orang-orang puasa lebih wangi di sisi Allah dibandingkan bau minyak kasturi, setiap hari malaikat memintakan ampunan bagi mereka saat berpuasa sampai berbuka, Allah menghiasi surga untuk mereka kemudian berfirman, "Hamba-hamba-Ku yang saleh tengah melepaskan beban dan kesulitan maka berhiaslah”, setan-setan dibelenggu sehingga tidak bisa menggoda dan orang-orang puasa diampuni dosa-dosa mereka pada malam terakhir bulan Ramadhan." (HR. Ahmad, al-Bazzar, al-Baihaqi).
Subhanallah, tamu mulia ini akan pergi meninggalkan kita, belum tentu Ramadhan berikutnya kita bisa bertemu dengannya. Satu hal yang mesti kita renungkan di akhir Ramadhan ini mengenai amalan yang telah kita lakukan satu bulan ini.
diperintahkan oleh Rabbku untuk beramal, namun kita tidak mengetahui apakah amalan yang kita dilakukan selama Ramadhan ini diterima ataukah tidak. Adakah yang yakin amalannya di bulan ini diterima? Shalat tarawih yang dilakukan setiap malam, yakinkah diterima? Tilawah Al Qur’an setiap malamnya, yakinkah diterima? Sedekah dan buka puasa, yakinkah diterima? Jika kita mengingatnya timbul rasa kekhawatiran di dalam hati. Kita hanya bisa berdoa kepada Allah SWT. Kita hanya bisa berharap dan perbanyak do’a, semoga Allah menerima setiap amalan yang kita lakukan di bulan Ramadhan ini dan mempertemukan kita kembali dengan bulan penuh barokah ini di tahun berikut.
Ya Rob kami malu… Ramadhan indah yang Engkau curahkan samudera kenikmatan beserta bergulung reward-MU di dalamnya ternyata harus berlalu begitu cepat. Kami masih tenggelam dalam kehinaan, bercoreng aib dan berlumur dosa, ampunilah kami, Ya Robbi.
Kita tahu amalan puasa dan qur’an yang kita baca dan pelajari akan memberikan syafaat kelak dihari kiamat. Diriwayatkan dari Abdullah ibn Amr ra, Rasulullah SAW bersabda:
"Puasa dan Alquran akan menengahi atas nama hamba Allah pada waktu hisab. Puasa akan berkata: "Ya Tuhanku! Saya mencegahnya dari makanan dan nafsu di siang hari, maka terimalah syafaat saya untuknya." Dan Alquran akan berkata: 'Ya Tuhanku! Saya mencegahnya tidur di malam hari, jadi terimalah syafaatku untuknya," Dengan demikian syafaat keduanya akan diterima," (HR Ahmad).
Wahai diriku dan saudaraku, marilah kita lanjutkan amalan-amalan selama Ramadhan di hari- hari berikutnya. Puasa sunat, membaca Qur’an, berinfaq dan bersedekah dan mengendalikan hawa nafsu. Jadikan Ramadhan sebagai titik tolak untuk melakukan perbaikan diri, keluarga, masyarakat, Bangsa dan Negara. Selamat jalan Ramadhan setelah sebelas bulan kau berlang-lang buana kau akan datang kembali. Semoga kita bisa bertemu kembali. Aamiin.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Semoga bertemu lagi di Ramadhan tahun depan ya.AAMIIN
Aamiin ya Allah. Terima kasih Bu Idra
Moga jumpa lagi