Nurya Faida

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Aku bangga jadi guru

Cita-cita ku pada dasarnya bukan untuk menjadi seorang guru, aku bercita-cita menjadi seorang atlit olah raga yang terkenal, karena hobbyku adalah olah raga, yaitu olah raga volly ball,

Sejak SMP, aku sudah bermain diberbagai kampung, lomba tingkat Rw,Rt kota maupun Kabupaten , bersama grup volly ku waktu itu, dan alhmdulillah, kami dapat juara terus,

Waktu di SMA, aku melanjutkan hobby ku dengan mengikuti kegiatan extra kulikuler olah raga, gi sekokah aku selalu ikut perlombaan antara sekolah, turnamen-turnamen antar sekolah, tingkat kota maupun Propinsi.

Berbekak kemampuan yang afa itulah, mendorong aku untuk terus menyalurkan bakat dan hobbyku.

Setamat SMA, aku mau melajutkan studi ku ke luar daerah, waktu itu tujuan ku ke bandung, kenapa ke bandung??, karena kebetulan ada saudara di sana. Singkat cerita, aku mulai melakukan pendaftaran , ke STO yang waktu itu namanya Sekolah Tinggi Olahraga, tapi apa mau dikata, ortu tidak menyetujui, memang sebelumnya aku tidak menyampaikan apa cita-cita ku, dan aku mau melanjutkan kemana, karena aku pikir dengan selama ini orang tua mendukung kegiatan ku , berarti meteka setuju dengan cita-citaku, ternyata tidak, tidak sama sekali,

Akhirnya aku berpindah haluan, dengan mengikuti kemauan orang tuaku, boleh kamu kuliah, tapi jangan kuliah bidang olah raga, karena hal itu tidak nenjamin untuk masa depan, ternyata itu rupanya alasan orangtua ku,

Singkat cerita, aku ikut pendapaftaran di empat Perguruan Tinggi, sesuai kemauan orang tua, dan....ternyata tidak ada satupun yang lolos. Aku putus asa, begitu juga orang tuaku, dalam keadaaan putus asa itu, aku bertemu dengan seorang kenalan, yang bernasib sama denganku, mrngajakku unyuk masuk Perguruan Tinggi bidang keagamaan, namsnya IAIN, yaitu Institut Agama Islam Negeri , yang sekarang namanya UIN, aku sempat ragu, apakah aku mampu, aku yang dari SMA, sekolah Umum, bukan berlatar Pendidiksn Agama, apakah aku mampu????, tetapi atas saran teman, dan orang tuapun mendukung, akhirnya aku mendaftarkan diri, yang allahamdulillah, rupanya ada jurusan untuk calon pendaftar yang dari sekolah umum, dengan membuka tiga jurusan, yaitu jurusan IPA untuk matematika, IPS untuk jurusan bahasa inggris dan IPS terpadu, akhirnya aku memilih jurusan IPS, wakaupun pada dasarnya waktu di SMA aku jurusan IPA., dengan nama fakultas Tarbiyah, artinya Fakultas Pendidikan.

Singkat cerita, aku diterima, dan mengikuti kegiatan kuliah setengah hati, karena kami dicetak intuk menjadi guru setelah sekesai studi, aku berpikir, jadi guruuuu...???wah ini gawat, sedangkan aku tidak bercita-cita jadi guru???, kalau aku bercita-cita menjadi guru g

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post