Oktavia Suci

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
KACAMATA PINTAR

KACAMATA PINTAR

Menurut pendapatku kepandaian seseorang bukan diukur dari penggunaan kacamata, melainkan dari kerajinannya dalam belajar. Ada suatu pendapat mengutarakan bahwa penggunaan kacamata karena miopi atau rabun jauh berpengaruh pada kepandaian pemakai. Jika kepandaian itu diukur dari penggunaan kacamata karena miopi atau rabun jauh, mengapa orang yang ingin pandai harus belajar bukannya memakai kacamata saja biar pandai? Nah, itulah yang ku maksud. Kepandaian diukur dari kerajinan dan kedisiplinan kita dalam belajar. Sedangkan, kacamata itu adalah alat bantu untuk belajar bukan alat untuk pandai. Sesungguhnya alat terampuh untuk pandai adalah belajar. Maka dari itu belajar adalah hal terpenting untuk pelajar. Jadi, penggunaan kacamata tidak berpengaruh untuk menjadi pandai. Kenapa saya sangat percaya? Karena teman saya tidak berkacamata tetapi dia tetap pandai, kuncinya dia selalu belajar dengan rajin dan berdo'a. Sekarang sudah dapat mengetahui bahwa kepandaian diukur dari kerajinan diri kita sendiri dalam belajar.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Sip. Yuk terus berkarya. Tapi, belajar tetap harus ya. Salam literasi.

30 Mar
Balas

Salam literassi kembali

30 Mar



search

New Post