Tantangan menulis 365 hari ke-1525 tanpa jeda

Cari Menantu Dapat Istri

Bagian 1

Abdul pensiunan ASN, meski usianya sudah paruh baya, dia tergolong masih sehat dan gagah. Penampilannya seperti orang masih berumur 40-an tahun saja, suka jalan-jalan, hobi memakai celana jeans dan kaos oblong, seperti remaja zaman now. Pokoknya orangnya tak tampak seperti sudah berumur 61 tahun.

Abdul memiliki anak tunggal, remaja berumur 25 tahun yang bernama Satria. Orangnya ganteng, berpenampilan menarik, sudah sarjana dan masih kerja sebagai tenaga honor di sebuah hotel yang cukup terkenal di kotanya.

Salah satu kekurangan Satria, dia seorang remaja yang pemalu. Makanya dia tak memiliki pacar, meski sebenarnya banyak cewek yang menaksir dia, karena sifat pemalunya, dia tak bisa merespon cewek-cewek yang menaksirnya itu. Sehingga cewek-cewek tersebut menarik diri untuk mendekati Satria, karena mereka mengira Satria tidak menyukai mereka.

Sedangkan Abdul sudah kepingin sekali mendapatkan menantu dan menimang cucu.

“Bang, kapan kau mau menikah?” tanya Abdul ke anaknya

“Kelak Pa, kalau aku sudah diangkat menjadi ASN.”

“Kapan kau diangkat menjadi ASN?”

“Sepertinya masih lama Pa, masalahnya sekarang pemerintah belum ada mengadakan tes penerimaan ASN.”

“Jadi Papa harus menunggu lebih lama lagi, untuk punya menantu dan bisa menimang cucu?”

“Yaa…kira-kira begitulah, Pa.”

“Cepatlah menikah, sebelum Papa meninggal. Agar orang tua kamu ini, bisa melihat generasi penerusnya.”

Bersambung