Lukman Hakim

Teacher | CEO of Delta Pustaka Publishing | Chief Reviewer of Scientific Journal | Chief Reviewer of Learning Inovation Journal...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pengen Buat Jurnal Sekolah, Begini Caranya!

Pengen Buat Jurnal Sekolah, Begini Caranya!

Seorang teman, pendidik di suatu SMA pernah mencoba mengirim artikel ke jurnal yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Waktu yang dibutuhkan untuk dimuat sekitar satu tahun dengan revisi sebanyak 3-4 kali. Sangat lama, ya memang lama karena jurnal tingkat nasional. Hari ini, banyak pendidik yang kelabakan mencari jurnal untuk memuat artikel hasil penelitian atau gagasan (ide). Pendidik kalau disuruh menunggu satu baru dimuat, maka naik pangkat akan tertunda dan lama hanya karena jurnal. Solusinya, mengapa sekolah tidak membuat jurnal sendiri? Nah, inilah yang akan kita bahas berdasarkan pengalaman.

Awal tahun 2015, saya dan tim dari SMK Negeri 1 Sooko Mojokerto berisiatif untuk membuat jurnal. Akhirmya terbentuk jurnal dengan nama Jurnal Inovasi Pembelajaran (ISSN: 2442-4269) mulai terbit Maret 2015. Sekarang sudah volume 4 Nomor 4 atau sudah 16 edisi selama 4 tahun. Bagaimana cara membuat jurnal sekolah?

Pertama, bentuk tim jurnal sekolah yang terdiri dari Ketua Penyunting, Wakil Ketua Penyunting, dan Penyunting Pelaksana. Pilih orang-orang punya keahlian tata bahasa dan penulisan agar kerja dalam editing jurnal berjalan lancar dan cepat. Tentukan nama jurnal yang unik agar tidak sama dengan lainnya.

Kedua, membentuk Mitra Bestari (Penyunting Ahli). Mitra Bestari beranggotakan orang-orang yang ahli dalam bidang pendidikan dan pembelajaran. Lebih baik dari kampus sekitar atau pendidik yang juga menjadi dosen di kampus. Tugas dari mitra bestari ada sebagai penyunting konten artikel yang akan dimuat sehingga lebih bermutu. Mitra bestari terdiri 4-6 orang ahli. Sebenarnya tidak batasan mitra bestari.

Ketiga, membuat gaya selingkung jurnal. Gaya selingkung adalah ciri khas dari jurnal. Gaya selingkung berupa tata cara penulisan di jurnal. Apabila kesulitan, bisa melihat tata cara penulisan di jurnal-jurnal kampus atau e-journal.

Keempat, tentukan jumlah halaman per artikel. Jurnal itu sifatnya konsisten dalam hal: jumlah halaman jurnal, jumlah artikel dalam jurnal, sistematika jurnal, dan waktu terbit. Jurnal Inovasi Pembelajaran SMK Negeri 1 Sooko Mojokerto mengadopsi jumlah halaman artikel 6 halaman, jumlah artikel dalam jurnal 12 artikel, waktu terbit setiap tigas bulan sekali: Maret, Juni, September, dan Desember.

Kelima, mencari artikel. Setelah semua komponen 1-4 sudah siap, selanjutnya berburu artikel. Untuk memundahkan penerbitan awal, mintalah artikel dari teman-teman pendidik di sekolah. Ajari pendidik untuk.mengartikelkan PTK atau gagasan.

Kelima, layout jurnal. Setelah artikel sudah siap, artikel siap diedit dan disamakan layoutnya. Layout bisa menggunakan Ms. Word. Untuk cover bisa dibuatkan di tukang desain percetakan.

Keenam, ajukan ISSN. Untuk pengajuan ISSN, siapkan dokumen: surat permohoman dari sekolah, cover jurnal, daftar isi, dan susunan dewan redaksi. Selanjutnya mengiri formulir secara daring (online) di laman resmi: issn.lipi.go.id. Unggah semua data berupa surat permohonan, cover, daftar isi, dan dewan redaksi dalam bentuk pdf. Tunggu verifikasi dari petugas LIPI. Kalau sudah lolos verifikasi, transfer uang 200 ribu ke rekening resmi LIPI. Jika semua sudah selesai, maka tunggu sekitar lima hari kerja. Cek terus akun di issn.lipi.go.id.

Ketujuh. siap cetak dan promosikan hasil cetakan ke sekolah-sekolah terdekat. Tentukan biaya pemuatan setiap artikel, di JIP SMKN 1 Sooko, biaya 300 ribu setiap artikel, mendapatkan 3 eksemplar jurnal.

Mudahkan membuat jurnal sekolah. Berminat membuat jurnal sekolah ber-ISSN? Tulis komentar di bawah! (*)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

etooop....

12 Jan
Balas

like this

12 Jan



search

New Post