Arjuna Sajjad Calief hampir semua siswa di SD Azmia, Pondok Petir, Bojongsari, sudah tak asing lagi dengan sosok Arjun. Arjun, seorang anak laki-laki berusia 11 tahun, memiliki semangat dan bakat luar biasa dalam olahraga bulu tangkis. Setiap pagi sebelum bel masuk berbunyi, suasana halaman sekolah dipenuhi dengan suara tuk-tuk raket dan lonceng bola bulu tangkis yang terus berdenting.

Bakat Arjun dalam bulu tangkis pertama kali terlihat saat ia mengikuti pelajaran pendidikan jasmani di sekolah. Dalam sesi latihan pertama, ia dengan cepat menunjukkan kemampuan alami dalam mengendalikan shuttlecock dan memiliki gerakan yang cekatan. Guru olahraganya, Pak Ahmad, yang juga merupakan pelatih bulu tangkis di sekolah, segera melihat potensi besar dalam Arjun.

Tidak butuh waktu lama bagi Arjun untuk mulai berpartisipasi dalam kompetisi lokal bulu tangkis di daerahnya. Ia sering kali mengikuti turnamen-turnamen kecil dan secara konsisten meraih posisi teratas. Prestasinya yang gemilang ini mulai menarik perhatian tidak hanya dari teman-teman sekelasnya, tetapi juga dari para guru dan orang tua.

Tidak lama setelah itu, Arjun berhasil menarik perhatian tim pelatih O2SN tingkat kabupaten. Ia diberikan kesempatan untuk berlatih lebih intensif dan berkompetisi dengan atlet-atlet bulu tangkis berbakat lainnya. Setelah beberapa bulan latihan keras dan dedikasi yang tak kenal lelah, tiba saat yang dinantikan: kualifikasi O2SN tingkat provinsi.

Pada hari pertandingan kualifikasi, Arjun tampil dengan semangat yang membara. Ia menghadapi lawan-lawan tangguh dan melawan dengan penuh tekad. Meskipun ada rintangan dan tekanan, yang dihadapinya. Sorak sorai dan tepuk tangan meriah mengiringi permainannya, dan pada akhirnya, Arjun berhasil menjadi salah satu wakil dari SD Azmia untuk cabang olahraga bulu tangkis tingkat Provinsi.

Dalam O2SN tingkat provinsi, Arjun berjuang dengan penuh semangat. Ia bertanding melawan atlet-atlet terbaik dari berbagai daerah di Jawa Barat. Meskipun tidak selalu meraih kemenangan dalam setiap pertandingan, semangat juang dan dedikasinya membuatnya mendapatkan perhatian dan penghargaan.

Prestasi Arjun dalam O2SN cabang olahraga bulu tangkis tingkat Provinsi tidak hanya mengukir nama baik SD Azmia, tetapi juga menjadi inspirasi bagi teman-temannya. Kisah Arjun mengajarkan kita tentang arti kerja keras, dedikasi, dan semangat juang dalam mencapai tujuan. Ia membuktikan bahwa dengan tekad dan usaha, mimpi apapun dapat diwujudkan, bahkan bagi seorang pelajar dari sekolah terpencil di Pondok Petir.

Penulis: Ahd Zulfikri Nasution, S.E