Pertamawaty

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Sabar anakku, semoga isolasimu sukses

Hati orang tua mana yang tak akan sedih bila ada putrinya yang di rantau orang masih berada disana saat situasi lockdown sekarang ini. Seharusnya putriku wisuda tanggal 3 April ini, namun wabah corona sudah jadi pandemi sehingga kampus ITB menunda acara tersebut sampai waktu yang tidak dapat ditentukan. Keputusan itu di pertengahan maret, dengan mengatakan kepada calon wisudawan/wati bahwa ijazah dan transkrip akan diberikan awal april.

Demi mendengar keputusan tersebut, putriku menahan diri untuk tidak pulang dulu sampai bisa dapat ijazah. Awalnya kami menyetujuinya saja, tetapi ternyata wabah ini semakin luas. Apalagi kota Jakarta, Bogor dan Bandung sudah ada yang positif bahkan meninggal. Kami langsung mendesaknya pulang, tapi dia masih bertahan takut pulang. Ternyata alasannya takut selama dalam perjalanan dia menjadi carrier yang dapat menularkan kepada kami orang tuanya dan adik adiknya.

Kami sudah sangat cemas, apalagi kawan kawan kosnya sudah pada pulang semua. Kami berdoa semoga dia baik baik saja disana, dan pesan pada ibu kosnya untuk meninjau keadaannya. Alhamdulillah begitu ada berita bahwa bandara BIM akan ditutup diapun menyerah dan diputuskan pulang.

Dengan memberi pesan untuk mengikuti petunjuk agar terhindar dari paparan virus corona akhirnya putriku samai dengan selamat malam tadi. Ternyata banyak sekali perantau yang pulang.

Kami dirumah sudah menyediakan kamar isolasi agar steril untuknya sesuai dengan petunjuk di media massa serta tim corona dari puskemas. Untungnya putriku mengerti karena kebetulan jurusannya sains, sehingga dia mau menjalaninya selama 14 hari kedepan. Sebagai ibu aku sedih karena tidak bisa melepas kerinduan dan bercerita seerti biasa kalau dia pulang. Sabar ya nak, semoga kamu tahan menjalaninya dan benar benar steril dari paparan virus yang sangat menakutkan sekarang ini.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Sabar ya mbak sayang..

28 Mar
Balas

Aamiin...yang sabar ya mbak...

29 Mar
Balas



search

New Post