Tadi malam adalah saat mengirim tulisan terekstrim sepanjang sejarah saya mengikuti #TantanganGurusiana ini. Entah mengapa koq tulisan saya ternyata terkirim sampai beberapa kali, bahkan puluhan kali mungkin. Padahal saya cuman mengirimkannya satu kali saja, tidak lebih.

Memang jaringan internet lumayan lelet, sehingga saat loding muter-muternya cukup lama. Entah karena hujan turun sangat deras sehingga jaringan jadi lelet, pikir saya. Lalu saya biarkan saja dia muter-muter terus.

Namun karena sudah kelamaan dan saya pun sudah mulai mengantuk akhirnya saya tekan tombol cancel, dengan maksud mau saya kirimkan ulang tulisannya. Akan tetapi sebelum mengirim ulang saya terlebih dahulu melihat "artikel saya" ternyata tulisan saya dengan judul "Hujan" sudah terkirim. Dan... Jumlahnya sangat banyak.

Sontak saya kaget bukan main, sampai-sampai rasa kantuk saya mendadak hilang seketika. Akhirnya saya mencoba menghapusnya satu per satu. Namun setelah menghapus beberapa kali dan tangan saya mulai terasa pegal saya bertanya dalam hati "koq tidak habis-habis ya?? Udah banyak yang dihapus tetapi masih ada lagi yang muncul." Karena penasaran saya pun melihat ke bawah, lalu saya buka ke daftar artikel sebelumnya ternyata sampai 4 daftar full dengan tulisan yang berjudul "Hujan" ini.

Saya pun jadi bingung dan tidak sanggup menghapusnya lagi. Apalagi saya menggunakan gawai, sehingga cukup lambat jadinya.

Sebenarnya saya merasa sangat bersalah kepada seluruh keluarga besar #Gurusiana, sebab tulisan saya tersebut pasti membuat timelinenya menjadi semak.

Sehingga dalam kesempatan ini saya mohon maaf yang sebanyak-banyaknya, sebab semuanya di luar dugaan saya. Semoga bapak /ibu semuanya bersedia mema'afkan saya.

Terima kasih banyak.

Tapaktuan, 19 Juni 2020

Tantangan menulis hari ke 136