Pitriani

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

PENGEMIS INTELEK

#Tanganharike-348

#Tantanganmenulismediaguru

Frase PENGEMIS INTELEK masih segar dalam ingatanku padahal sudah termakan usia hampir dua puluh tahun. Ketika itu, aku masih berstatus mahasiswi yang aktif disebuah organisasi.

Salah satu jurus andalan untuk bisa menghidupkan organisasi waktu itu selain bazar adalah proposal. Ya membuat proposal yang akan diajukan pada petinggi kampus. Bahkan dijajakan ke perusahaan yang ada dekat kampus.

Alhasil,temanku Magfirah tersentak ketika menyodorkan proposal ke meja sang pejabat.

"Apa bedanya kamu dengan pengemis di luar sana?"

Wajah Magfirah sekertaris organisasi saat itu seakan tersiram air comberan. Dirinya malu menatap wajah sang pejabat dihadapannya. Tapi mengingat kegiatan organisasi butuh dana,dia tetap memaksa senyumnya keluar.

"Hehehe.Bedalah pak. Saya mahasiswa."

"Betul sekali. Kamu mahasiswa. Seorang intelek. Berarti kamu PENGEMIS intelek."

Duaaar. Muka magfirah memerah seperti kepiting rebus. Dia benar-benar malu mendengar ucapan sang pejabat yang meletus ketus sadis.

Walau begitu, Magfirah tetap berusaha menahan diri sembari mengelus dada demi kelangsungan kegiatan organisasi. Setelah sang pejabat membantai habis kegigihannya dalam pencarian dana,sang pejabat mengulurkan uang sebesar Rp 20.000.

Magfirah keluar dari ruangan sang pejabat dengan mata berkaca-kaca. Ketika aku memintanya bercerita hatiku tersayat mendengarnya saat itu.

"Kejam sekali tu bapak. Padahal dia murah senyum." Ucapku waktu itu.

Sekarang di usia yang sudah matang dalam berpikir,aku menyadari bahwa sang pejabat itu mengharapkan mahasiswa untuk kreatif dalam mencari dana. Jangan membiaskan diri jadi peminta-minta. Karena tangan di atas lebih mulia dari tangan di bawah.

Hanya saja bahasa yang digunakan cukup tajam menusuk hati sehingga pesan yang ingin disampaikan tidak tercerna lagi dengan baik.

Ayo bangun jiwa kreatif. Jangan suka meminta-meminta kalau tidak ingin disematkan gelar PENGEMIS intelek.Hehehe.

Luwu Utara,28 Maret 2021.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Tulisan yang keren mengingatkan kita agar lebih gigih berusaha. Jangan hanya meminta-minta. Sukses untuk bunda. Salam kenal salam literasi. Izin follow Bun

28 Mar
Balas

Salam kenal kembali Bun. Salam literasi

29 Mar



search

New Post