Penyebaran Pandemi virus corona atau COVID-19 telah memberikan tantangan tersendiri bagi lembaga pendidikan di Indonesia. Untuk mengantisipasi penularan virus tersebut pemerintah mengeluarkan kebijakan seperti social distancing, physical distancing, hingga Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Kondisi ini mengharuskan masyarakat untuk tetap diam di rumah, belajar, bekerja, dan beribadah di rumah. Akibat dari kebijakan tersebut membuat sektor pendidikan seperti sekolah maupun perguruan tinggi menghentikan proses pembelajaran secara tatap muka. Sebagai gantinya, proses pembelajaran dilaksanakan secara daring yang bisa dilaksanakan dari rumah masing-masing siswa.

Situasi saat ini tentu menyulitkan banyak pihak, baik guru, siswa, maupun orang tua. Kendati demikian, hal ini tidak menyurutkan semangat para guru, siswa dan insan pendidikan lainnya untuk terus berusaha, berkreasi, dan berinovasi agar proses pembelajaran tetap berlangsung.

Untuk memberikan apresiasi atas perjuangan para guru dalam mengelola pembelajaran jarak jauh, Queen Production mengadakan lomba Pesta Pelajar Indonesia dalam Kompetisi Online Tingkat Nasional. Kegiatan tersebut diadakan tanggal 24 Januri 2021.

Di masa darurat pandemi Covid-19 kegiatan yang digelar dengan cara daring, siapa cepat dia dapat, melalui aplikasi Quizizz. Dalam Aplikasi Quizizz ini tiap soal diatur kecepatan menjawab yaitu bisa dengan hitungan detik dalam satu soal. Lomba ini bertujuan untuk mendorong motivasi para guru dan siswa agar terus berkreasi dan berinovasi, serta memberikan ruang upaya peningkatan mutu pendidikan secara berkelanjutan.

Pesta Pelajar Indonesia tahun ini dengan harapan meningkatkan minat generasi muda untuk menggali pengetahuan dan menciptakan inovasi baru berlandaskan sains dan teknologi. Tujuannya agar inovasi tersebut bisa diimplementasikan secara nyata di masyarakat.

Ini ditunjukkan oleh para delegasi MIN 2 Nganjuk, antara lain Ilya Rifdatul Ilmi dan Restu Afifah Safiya. Dengan dukungan penuh dari wali murid, keduanya mengerahkan tenaga dan pikiran untuk dapat mengikuti kegiatan ini secara sehat. Terbukti Ilya Rifdatul Ilmi dari kelas 5-A manunjukkan kemampuannya meraih juara 1 kompetisi Matematika di Pesta Pelajar Indonesia yang bertajuk Kompetisi On Line Tingkat Nasional, sedangkan Restu Afifah Safiya yang masih duduk di Kelas 2-D meraih peringkat keenam kompetisi Bahasa Inggris.

“Event ini kita ikuti untuk memacu anak-anak dalam meningkatkan dan menguji kemampuan berkompetisi baik tingkat kabupaten hingga tingkat nasional. Alhamdulillah terbukti MIN 2 Nganjuk mampu berbicara dan menjadi juara di tingkat Nasional,” ujar kepala madrasah Moh. Masrukin, M.Pd.

Madrasah selalu mendukung usaha guru dan wali murid agar selalu membina dan membimbing siswa untuk mencari inovasi terbaru terutama yang menunjang pendidikan di era digital saat ini untuk generasi bangsa yang akan datang. (poer).