Popi Putri Ayu Ningsih

Popi putri ayu ningsih, S. Pd THN 2019 Guru MAN 3 Pesisir Selatan, THN 2023 pindah Tugas ke MAN 3 Padang sampai sekarang. ✍️Jangan pernah takut un...

Selengkapnya
Navigasi Web
'Mengagumi dengan Sederhana'

'Mengagumi dengan Sederhana'

Selamat pagi.

Lupakan hiruk pikuk yang terjadi dihari kemaren. Mulailah hari ini dengan awal yang baru, cerita baru dan semangat baru. Kita sucikan kembali hati kita sebening embun pagi yang menggelayut diujung dedaunan. Bagi kalian ataupun kamu yang sedang membaca ceritaku ini tidak diwaktu pagi tapi diwaktu siang, sore, ataupun malam hari. Tidak apa-apa karena adanya revolusi bumilah yang menjadikannya seperti itu.

Bercerita soal awal bertemu disebuah acara pesta pernikahan.

Aku merasa canggung berdiri diantara tamu-tamu yang semua wajahnya asing bagiku. Tangan dan kakiku terasa mulai gemetar, rasanya seperti pesawat akan lepas landas. Didalam hatiku bertanya-tanya "Dia dimana? kenapa dia tidak ada di meja tamu?kenapa di tidak menyambut kedatanganku? Apakah dia tidak mengharapkan aku datang? dan banyak lagi pertanyaan lainnya yang terbesit didalam hatiku.

Kemudian tiba-tiba seseorang berjalan kearahku dan melambaikan tangannya.

Aku tersenyun lebar.

"Selamat datang buk, sudah datang dari tadi?" dia menyambut kedatangan kami dengan senyuman. Kebetulan saya tidak datang sendirian, saya ditemani oleh kedua adik saya langit dan embun.

"Sihlakan duduk dulu buk. " seperti panggilan biasanya dia ke saya. Ya kami saling panggil "pak, buk" karena kebetulan kami sama-sama mengabdi sebagai guru disebuah Madrasah yang berbeda.

Aku tersenyum lebar kearah dia yang kebetulan juga menatap kearah saya.

Sembari duduk dan bercerita tiba-tiba datang seseorang menghidangkan teh untuk kami. "sihlakan diminum buk. maaf, terpaksa kita minum dulu karena meja makan semuanya sedang terisi oleh tamu-tamu yang lain.

"iya pak, tidak apa-apa. Tidak perlu repot-repot" sambil tersenyum.

Kemudian datang seseorang separoh baya menghampiri kami yang sedang asyik menikmati secangkir teh. "kenalkan buk, ini tante" kata dia sambil memperkenalkan.

"iya, putri.."kata saya sambil senyum dan mengulurkan tangan.

"Dari mana? Sudah sampai dari tadi? "

"Dari Ilalang laweh nte, baru sampai kok, tadi sempat kesasar cari alamatnya karena dipeta undangannya salah. " sambil tersenyum.

" jauh ya, sihlakan makan dulu, jangan sungkan-sungkan. " sambil menepuk-nepuk pundakku.

"iya nte, ini nunggu tempat duduk kosong dulu, soalnya lagi penuh ."

"O ya,, kesasar dimana buk?" tanya dia memotong pembicaraan.

Kemudian sayapun menjelaskan panjang lebar tempat dimana saya kesasar, karena sayapun tidak tau persis daerah itu dan baru pertamkali kesana.

Bersambung..!!

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post