Puspa Anggraheni

Biografi S. Puspa Anggraheni , Purbalingga I Purbayasa....

Selengkapnya
Navigasi Web

Kiat Menghadapi Masalah

Kiat Menghadapi Masalah

Kita tidak di desain untuk menyelesaikan masalah. Namun kita diperintahkan untuk pasrah dan mengakui kelemahan kita dihadapan-Nya.

Sesekali kita memiliki masalah. Saat itu seakan tak mampu lagi berusaha. Biasanya kita baru menyerah dan pasrah, setelah berbagai upaya telah dilakukan dan belum berhasil.

Misalnya, ada seorang suami memiliki istri yang sangat cantik. Dia teramat sayang pada istrinya. Namun sayang istrinya suka shoping dan menghambur-hamburkan uang di luar rumah. Suami berusaha dengan sabar menasehati. Namun sang istri tidak berubah. Bahkan semakin menggila dan mulai berani mencari pil yang lebih macho ketimbang dirinya.

Sang suami semakin tertekan. Selain harga diri sebagai suami telah tercampakkan, ekonomi semakin runyam.

Saat semua telah hilang, cinta, harta, kehormatan. Sang suami baru menyerah dan pasrah kepada-Nya.

Begitu pula permasalahan di sekolah. Bagi seorang guru, masalah di kelas. Ketika menghadapi siswa, Dia gunakan berbagai teori dan strategi. Dia meyakini bahwa berbagai ilmu yang pernah didapatkan ketika kuliah sangat efektif dan efisien.

Namun ternyata, anak tersebut belum menunjukkan perubahan. Barulah menyebut dan pasrah pada Allah.

Setelah semua ilmu dan kekuatannya tak mampu menyadarkan siswa. Dia baru menyadari hanya Allah yang mampu membolak-balik hati setiap insan.

Tentu berbeda, jika kesadaran muncul diawal. Kesadaran yang muncul dari sebuah keyakinan bahwa hanya pertolongan Allah kita bisa menghadapi semua permasalahan.

Tidak ada masalah yang berat jika Allah menolong. Seperti ujian sekolah. Jika ada siswa yang tidak naik kelas atau tidak lulus ujian. Bukan karena soalnya yang sulit, tetapi karena salah menjawabn soal.

Bukan karena ujian hidup yang berat kita tak bahagia. Namun karena sikap kita salah dalam menghadapi ujian.

Jadi bisa kita simpulkan bersama, tidak ada masalah yang berat jika kita pasrah pada Allah Yang Maha Segala Maha.

Hidup bisa terasa ringan dan indah ketika semua kita serahkan pada-Nya. Sebaliknya, hidup bisa terasa sangat berat, sehingga beranggapan hidup itu harus berjuang dengan keras. Selanjutnya dalam perjuangannya beranggapan orang lain sebagai saingan yang harus dikalahkan agar menang. Menang dipercaya bukti kesuksesan. Setelah sukses dengan cara ini ternyata tidak bahagia.

Sebaliknya, ketika memandang dunia ini sempit jika berharap pada manusia. Dia mencukupkan diri berharap pada Allah. Dunia hanya alat untuk mengabdi psda-Nya. Dia melihat orang lain sebagai saudara tempat berbagi. Dia mengutamakan kerjasama. Bagaimana memberi manfaat bagi saudaranya. Hati menjadi lapang dan nyaman. Kebahagiaan dan kemudahan hidup menyertai setiap hari.

Hanya Allah Yang Maha Meliputi semua permasalahan hamba-Nya.

Inilah kiat Aku menghadapi masalah tak sempat menulis 😂😂😂

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren! Tak ada masalah yang berat. Iklas, kerja keras, dan doa

06 Mar
Balas

In sya Allah... Terimakasih bund...doa dam kunjungannya.

06 Mar

Kuncinya ikhlas, Bu Puspa

06 Mar
Balas

Yap betul bund Rom...senjata yang ampuh mengalahkan waktu.

06 Mar

Cukuplah Tuhanmu jadi penolong. Sip.... Salam

06 Mar
Balas

Wangalaikumsalam...terimakasih attensinya...Pak

06 Mar

Setuju bund ketika kita sdh smpai pas tingkatakn pasrah dn ikhlas pada allah semua trasa ringan

06 Mar
Balas

Aamiin...betul bund..hidup jadi nikmat meski apapun yang terjadi.

06 Mar

Menyadarkan tidur panjang. Jadi termotivasi buat nulis lagi.

06 Mar
Balas

Aamiin...iya ini Pak, banyaknya kegiatan shg tak sempat nulis, tapi tangan rasanya kange....hehe

06 Mar

Keyakinanku kpd Alloh membuatku yakin

06 Mar
Balas

Aamiin...selamat Ibu....terimakasih kunju.gan dan motivasinya.

06 Mar

Kenyataan yg pahit kdgkala membuat keyakinan spt hilang Bunda... BTW tulisannya bagus...adem...

06 Mar
Balas

Aamiin...in sya Allah...bangun tengah malam, meski sdikit utk obat kangen nulis.

06 Mar

Inilah bentuk pemberian manfaat bagi saudara-saudaranya. Terima kasih ilmunya sangat bermanfaat.

06 Mar
Balas

Aamiin...in sya Allah...terimakasih doanya saudaraku.

06 Mar

bunda, terima kasihh ilmunya yang sangat bermanfaat

06 Mar
Balas

Aamiin...terimakasih kembali bund,meski sedikit bisa untuk obat kangen nulis bund..

06 Mar

Tidak ada yang tidak mungkin jika Allah berkehendak. Allah lah sebaik-baiknya penolong...

06 Mar
Balas

Setuju sekali mba Tri...maksih, meski sedikit bisa menjadi obat kangen nulis mba

06 Mar

Tulisan yang bagus dan inspiratif Bunda ....

06 Mar
Balas

Aamiin....tetimskasih doanya Pak

06 Mar



search

New Post