Tulisan ke-815
JIWA MERAWAT
#8
Alam diciptakan begitu indah
Lembah menghijau
Gunung menjulang tinggi
Sungai mengarai
Air tanah melimpah ruah
Untuk semua makhluk di dunia
Bumi semula sangat kaya
Kekayaan di dalam perut bumi
Kekayaan di atas permukaan bumi
Manusia hadir untuk mengelola
Mengeruk sumber daya alam
Bagi kesejahteraan hidup
Kini bumi menangis sendu
Merintih kesakitan tak perdaya
Kerusakan melanda bumi terkoyak
Tergores luka terdalam
Kain kasa tak lagi berguna
Karena luka semakin menganga
Panggilan jiwa-jiwa perawat
Menyembuhkan goresan luka
Menanam berjuta pohon
Menjaga lingkungan indah
Menggunkan kekayaan bumi seperlunya
Karena di hidup terus berlanjut
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren menewen puisinya Mbak. Sukses selalu
Puisi yang indah. Salam hormat, Bu Lestari. Saya alumni SMA Negeri 1 Toroh lulus tahun 2003.
Istimewa sekali bund
Mantap