Tulisan ke-837
HUJAN ENGGAN REDA
#30
Tetes air mengalir ke selokan
Mengalun menuju rendah
Bagai ombak menuju pantai
Gelombang menggulung meninggalkan buih
Rinai hujan enggan berhenti
Mengucur deras sepanjang hari
Mendung tak lagi pekat
Memutih bagai kapas
Menguras sumber air langit
Menurunkan berkah untuk bumi
Gemuruh Guntur mengikuti kilat
Sambaran petir menambah ketegangan
Hujan adalah rahmat illahi
Hadirkan sumber kehidupan
Namun hujan tempo dulu tiada sama
Sekarang hujan enggan berhenti
Meluapkan air di sungai
Meluberkan aliran air sekitar
Kini manusia tak mampu memprediksi
Cuaca ekstrim melanda dunia
Panas mentari menyengat
Awan hitam mendadak hadir
Rinai hujan menderas
Memunculkan bencana alam
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap