PDCA
Sebenarnya saya agak bingung juga mau menulis tentang apa hari ini. Sepertinya belum mempunyai ide untuk dituliskan. Lalu saya ingat apa yang dikatakan Ibu Hj. Nuraeni (Pasti bisa) yang menjadi pengawas sekolah kami, sekaligus memberi tantangan kepada saya menulis 30 hari ini. Beliau selalu berkata apapun yang kita lakukan hari ini bisa menjadi ide tulisan, tinggal dikembangkan. Akhirnya saya berusaha mengingat apa saja yang telah saya lakukan hari ini, yang mungkin bisa menjadi ide tulisan saya hari ini. Saya belajar kosnsisten untuk bisa mulai menulis setiap hari.
Semester dua tahun pelajaran ini sudah kita lalui selama 2 bulan. Biasanya sekolah kami yang terdiri dari 4 jenjang dari TK, SD, SMP dan SMA sudah mulai diminta untuk menyiapkan segala sesuatu untuk menyongsong tahun ajaran baru. Mulai dari menyiapkan rencana kegiatan yang dituangkan dalam Rencana Kerja dan RKAS, pengembangan dan program-program baru sekolah yang menjadi nilai jual sekolah, penyusunan personil guru yang akan mengajar tahun ajaran depan dan hal-hal lainnya.
Hari ini kami dari manajemen semua jenjang mengadakan koordinasi dan membicarakan kegiatan bersama yang dapat dilakukan, juga evaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan. Inilah manfaatnya berkolaborasi, kami dapat saling mengisi yang menjadi kekurangan di antara kami sehingga harapan kami memajukan sekolah dapat dilaksanakan. Berpikir dengan beberapa kepala akan lebih baik daripada berpikir dengan satu kepala. Banyak alternatif dan ide-ide yang muncul yang bisa menjadi program peningkatan mutu sekolah. Dalam hal ini manajemen sekolah pun mengimplementasikan ketrampilan abad 21 yaitu collaboration, communication, critical thinking dan creative., seperti yang kita berikan kepada siswa.
Sekolah yang berhasil dan berkualitas harus mempunyai perencanaan yang baik untuk kegiatan dan program-programnya, bukan melaksanakan program yang mendadak tanpa perencanaan. Selanjutnya program yang telah kita rencanakan perlu kita implementasikan di sekolah dan harus dilakukan monitoring untuk mengecek pelaksanaannya, kemudian dievaluasi hasilnya untuk ditindaklanjuti.
Jika dilihat dari manajemen kualitas, ini adalah siklus P-D-C-A yaitu Plan – Do – Check – Act. Konsep Siklus PDCA ini pertama kali diperkenalkan oleh seorang ahli manajemen kualitas dari Amerika Serikat yang bernama Dr. William Edwards Deming.
1. PLAN
Tahap plan ini adalah tahap untuk menetapkan target yang akan dicapai dalam peningkatan proses/mutu atau untuk pemecahan masalah. Dalam hal ini dilakukan perencanaan terhadap metode atau strategi yang digunakan untuk mencapai target, sumber daya yang diperlukan, biaya yang dibutuhkan, juga batas waktu yang ditentukan untuk mencapai target.
2. 2. DO
Tahap do adalah tahap untuk menerapkan apa yang sudah direncanakan dalam tahap “Plan”, termasuk pelaksanaan prosesnya, pengumpulan data untuk tahap selanjutnya (Check) dan Act.
3. 3. CHECK
Tahap Check adalah tahap untuk pemeriksaan dan peninjauan ulang serta mempelajari hasil-hail yang ditemui dalam tahap DO dan melakukan perbandingan anatara hasil aktual dengan target yang sudah ditetapkan juga ketepatan jadwal yang telah direncakan.
4. 4. ACT
Tahap Act adalah tahap untuk mengambil tindakan yang perlu terhadap hasil-hasil yang telah dilalui pada tahap Check. Ada dua tindakan yang dapat dilakukan dalam Act ini yaitu :
- - Tindakan perbaikan (corrective action) yaitu tindakan berupa solusi terhadap masalah yang dihadapi dalam pencapaian target. Biasanya ini dilakukan jika target tida tercapai. Sehingga harus dilkukan tindakan perbaikan .
- - Tindakan Standarisasi ( standardization action) yaitu tindakan untuk men-standarisasikan cara terbaik yang telah dilakukan dalam pencapaian target. Tindakan standarisasi ini dilakukan jika target tercapai.
Siklus tersebut akan kembali lagi ke tahap PLAN untuk melakukan proses peningkatan kualitas sehingga terjadi siklus yang berlangsung terus menerus (continuous process improvement).
Jadi pada dasarnya apa yang kami lakukan mulai dari perencanaan sampai dengan tindak lanjut yang berlangsung terus-menerus ini tidak lain adalah dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan bagi siswa-siswi yang telah dipercayakan kepada kami sehingga mereka akan menjadi manusia Indonesia yang berkualitas yang siap menghadapi persaingan global.
(Special thanks to Ibu Nuraeni)
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Sistematis sekali paparannya buk.... mantap
terima kasih bu.. :)