Mengapa Aku Menulis???

AKU JUGA BISA

Berawal dari melihat sebuah status teman di sosial media Facebook. Ketika itu seorang teman memposting sebuah coper buku yang sangat menarik perhatianku. Dan ternyata buku itu adalah buku pertama yang telah ditulis oleh temanku tersebut. Di situ ku melihat ada logo dari sebuah percetakan yang sudah tak asing lagi ku dengar yaitu Media Guru.

Aku pun merasa terpukau dan seperti terpukul Karena melihat teman yang ku kenal sudah menghasilkan sebuah karya yang luar biasa. Dan hal itu ku temui bukan hanya satu dua orang saja bahkan sudah banyak teman-teman ku yang melakukannya dan berhasil membuat sebuah karya besar.

Ketika itu aku pun mulai berniat ingin sama seperti mereka yaitu bisa menghasilkan sebuah buku hasil karyaku sendiri.

Suatu hari ketika itu aku melihat sebuah postingan di Media Sosial tentang kegiatan Satu Guru Satu Buku atau disinggkat SAGUSABU. Aku pun berniat ingin mengikutinya. Tapi saying aku belum bisa ikut kegiatan tersebut yang diadakan di Kota Medan.

Aku pun merasa sedih karena kesempatan itu tak dapat ku ikuti. Dan ternyata kembali aku melihat postingan di social Media Facebook beberapa teman yang sangat aku kenal ikut di kegiatan SAGUSABU tersebut dan berhasil menerbitkan bukunya.

Aku pun semakin merasa Gondok. Kenapa merasa bisa sedang aku belum bisa mengikutinya. Teman-temanku sudah berhasil menunjukkan karya mereka sedangkan aku hanya bisa melihat apa yang sudah mereka perbuat.

Aku pun terus berusaha mencari informsi kapan kira-kira kegiatan SAGUSABU itu dilaksanakan kembali.

Aku terus berupaya memotivasi diri sendiri dan yakin suatu saat nanti aku pasti bisa mengikuti kegiatan SAGUSABU tersebut. Dan aku yakin aku juga pasti bisa menulis sebuah buku hasil karyaku sendiri.

Hari berganti hari. Bulan berganti bulan. Ketika itu aku melihat di beranda facebook ku. ku melihat di dinding pemberitahuan ada yang men-tag nama ku dalam sebuah status. Dan ternyata seorang teman menandaiku dalam kegiatan SAGUSABU.

Akhirnya saya pun langsung mendaftarkan diri secara online. Dan akhirnya dikesempatan kali ini saya benar-benar diberikan kemudahan untuk mengikuti kegiatan tersebut. Banyak orang yang mendukung dan menyemangati saya untuk ikut. Dan bahkan memberikan bantuan dana agar saya bisa ikut. Masyaa Allah dan bismillah saya akan menunjukkan kalau saya juga bisa menulis buku.