Putri Wulandari

Mahasiswi Aktif Beroganisasi di Stai Has Cikarang Bekasi Asal Garut Jabarr Alumni Ponpes As-Sa'adah Limbangan Garut Alumni SMK Kes. Bhakti Kencana Limbangan ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Kontroversi Dalam Merokok

Kontroversi Dalam Merokok

Dalam mengisi tugas kuliah tentang  merokok di Indonesia saya mengulik pemikiran kaka senior Tiara Lestari menurutnya ada dua pandangan ulama, ada yang mengharamkan rokok karena mengandung mudharat yang membahayakan kesehatan tubuh, nah di satu sisi ada ulama yang berpendapat rokok itu boleh karena di Indonesia sendiri rokok itu merajai pasar, karena banyak konsumennya dan banyak sekali pekerjanya, artinya pabrik pabrik rokok banyak menghidupi banyak keluarga, kalau pabrik rokok di tutup atau ada himbauan merokok di larang otomatis banyak keluarga yang kehilangan penghasilan akhirnya perekonomiannya jadi sulit itu jadi mudharat juga, ulama yang berpendapat boleh ini karena dari pabrik rokok tersebut masih ada maslahat yaitu dapat menjadi sumber pengahasilan bagi keluarga.

 

Pemikirian kedua dari kaka senior Shandi Ismail menurutnya kita tahu negara Indonesia ini negara hukum semua nya telah di atur dalam Perundang Undangan Republik Indonesia, selama tidak ada Undang Undang yang melarang merokok silahkan, mungkin kecuali di tempat umum seperti di lestoran ada ruangan ruangan yang tidak di perbolehkan rokok misalkan di mall, di ruangan ber AC, di bis di kereta dan lain sebagainya.

Jika di tempat tempat yang tidak memperbolehkan merokok ikuti perintah itu, dan juga jika  ingin merokok di luar jangan sampai ada dampak negatif bagi lingkungan sekitar seperti ada perokok aktif, ia merokok di dekat orang yang tidak merokok dan memberikan dampak negatif,  harus ada hal yang tidak boleh di rugikan bagi orang yang merokok itu, dan  juga ketika di jalanan khususnya di motor jangan merokok karena abu rokok nya terkena orang di belakangnya sampai ada yang orang terluka matanya karena abu rokok, jadi kita harus berkesinambungan, sah sah saja dalam islam juga banyak pandangan merokok ada yang mengharamkan dan memperbolehkannya, yang terpenting ada dalil nya jelas, ada pondasinya ada dasarnya.

 

Ketika kita memandang sesuatu kita harus memandang bahwasannya setiap hal memiliki sisi yang positif dan negatifnya tergantung kita mau mengambil yang mana, rokok ada positifnya juga karena rokok salah satu penyumbang pendapatan devisa ekonomi besar bagi negara, dan negatifnya penurunan kesehatan, penyakit penyakit yang timbul, pemborosan dan lain sebagainya tergantung kita menyikapinya.

 

Untuk itu kita kombinasikan merokok agar menjadi maslahat, jangan karena perbedaan dapat memecah belahkan kita, karena Indonesia negara kesatuan, negara pancasila, negara yang berbhineka tunggal ika berbeda beda tapi tetap satu, bukan hanya suku, bangsa, agama, ras, warna kulit dan lain sebagainya, tetapi kita juga harus dapat lapang hati menerima segala perbedaan pendapat, pemikiran  agar itu menjadi maslahat, karena Rasulullah SAW juga  berpendapat bahwasannya perbedaan adalah Rahmat.

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wow, beberapa pendapat, keren. Namun bila pendapat didasarkan pendapat ulama, akan lebih keren lagi ini. Sukses selalu dan barakallahu fiik

13 Oct
Balas

Terima kasih bunda sarannya, amiin terima kasih bunda.

13 Oct

Keren bgt putri. Semoga semakin bersinar

13 Oct
Balas

Amiin terima kasih bunda.

14 Oct



search

New Post